Medan, Gatra.com - Polisi buru teman pria wanita muda berinisial AH alias Bian (25) yang ditemukan tewas di kosnya lantai 2 Jalan Punak, Kelurahan Sei Putih Timur II, Kecamatan Medan Petisah, Rabu (4/12).
Pelaku diyakini mengetahui lokasi, dan berusaha menghilangkan barang bukti di lokasi kejadian. Hasil olah TKP, diketahui pisau cutter yang digunakan menyayat leher Bian, dicuci pelaku.
"Pelaku sempat mencuci pisau cutter yang digunakan untuk habisi nyawa korban. Siap itu, pelaku membuka kaos dan langsung lari," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Eko Hartanto, kepada wartawan, Rabu (4/12).
Dijelaskan Eko bahwa pelaku diduga masuk dan keluar dari kos-kosan korban melalui pintu belakang, bukan melalui pintu depan yang ramai orang berlaku lalang melintas. Korban sendiri disebut-sebut berasa dari Tanjung Pura, Kabupaten Langkat.
"Pelaku keluar dan masuk lewat pintu belakang setelah itu dia kabur. Korban informasi pernah bersekolah di SMA 1 Tanjung Pura," ungkap Eko.
Terkait dugaan kuat pembunuh adalah pacar atau rekan dekatnya, Eko belum berani menyimpulkan pelaku pembunuh korban. Informasi yang dihimpun, dalam keseharian korban sehari-hari memang sering terlihat bersama seorang laki-laki yang merupakan teman dekatnya.
Polisi juga amankan satu unit sepeda motor BK 4558 PU yang diyakini milik pelaku ditinggal di depan kos tersebut. "Untuk itu belum bisa kita pastikan. Kita masih lakukan pemeriksaan saksi-saksi dan sebagainya," sebutnya.
Untuk memastikan siapa pelaku pembunuhan terhadap Bian, pihak kepolisian telah amankan rekaman CCTV disekitar lokasi. "Kami sudah mencari beberapa alat bukti seperti CCTV termonitor. Kita akan memantau melalui CCTV, apa yang dilakukan pelaku sebelum dan sesudah menghabisi nyawa korban," pungkasnya.