Home Politik Habib Rizieq Andaikan Dirinya seperti Sinetron Pengasingan

Habib Rizieq Andaikan Dirinya seperti Sinetron Pengasingan

Jakarta, Gatra.com- Sampai saat ini, Habib Rizieq Shihab (HRS) masih berada di Arab Saudi. Ia tampaknya ingin segera pulang ke Indonesia. Kepada pendukungnya, HRS menyampaikan pesan melalui video singkat, Senin (02/11).

HRS mengatakan, Bangsa Indonesia membutuhkan kejujuran pemimpinnya. Selain itu, ia tidak dapat menjawab kapan pengasingannya akan dihentikan. Ia mengimbau pendukungnya jangan menanyakan kapan ia akan pulang.

Ia meyakini, DPP FPI dan GNPF Ulama juga tidak mengetahui. Kemudian, menduga Pemerintah Indonesia yang mengambil keputusan tersebut.

"Tanyakan ke pemerintah Indonesia yang mengelar sinetron pengasingan dengan kemasan pencekalan ini,"ujarnya.

Meski, ada beberapa pihak yang berkata sebenarnya HRS bisa pulang sendiri. Namun, ia membantah karena terdapat pencekalan dari Pemerintah Saudi.

"Sudah akhiri kebohongan di tengah kehidupan bangsa dan negara. Saya dicekal oleh Pemerintah Saudi dengan alasan keamanan atas permintaan Pemerintah Indonesia,"tuturnya.

Sebelumnya, HRS kerap merasa dirinya terintimidasi oleh sebutan "kelompok radikal". Padahal, itu hanya persepsi. Ustad Bachtiar Nasir mengatakan, tuduhan bahwa muslim merupakan kelompok radikal merupakan sesuatu yang tidak masuk akal. Baca juga: Bachtiar Nasir: Tak Masuk Akal Tuduh Muslim Itu Radikal

"Yang terkini mungkin ini, masalah ketidakadilan terutama kepada kelompok muslim yang tertuduh radikal, melakukan kekerasan lah. Sebenarnya itu lemparan tuduhan yang tak masuk akal," kata Bachtiar Nasir. 

256