Rembang, Gatra.com - Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, memopulerkan kembali kegiatan Aku Cinta Produk Indonesia yang menyasar generasi milenial, dalam acara bertajuk Aku Rembang Aku Bisa.
Kegiatan dipusatkan di Alun-alun Rembang pada Minggu (1/12) malam, diisi dengan workshop UMKM, desain produk, fashion show, lomba kuliner khas Rembang, senam masal dan lainnya.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Rembang, Akhsanudin mengatakan, bahwa kegiatan yang dimulai sejak pagi hingga malam hari itu, bertujuan untuk mendorong eksistensi produk lokal Rembang.
"Kegiatan ini merupakan kegiatan yang kita kemas untuk mendorong masyarakat, agar lebih mencintai produk lokal Rembang, sehingga produk tersebut dapat berjaya," jelasnya, Senin (2/12).
Ia menargetkan produk dan komoditas unggulan mampu bersaing, tidak hanya di pasar dalam negeri tetapi juga bisa tembus pasar ekspor. Apalagi belum lama ini, Kabupaten Rembang telah ditetapkan menjadi Kabupaten Kreatif di kategori Kriya oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
"Kegiatan semacam ini, merupakan tindaklanjut dari label Kabupaten Kreatif tersebut," beber Akhsanudin.
Dalam pandangan yang sama, Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengingatkan, agar generasi muda di kabupaten berjuluk Kota Garam untuk terus berinovasi dan kreatif menghadapi era industri 4.0.
"Zaman sekarang, sebagai anak muda harus kreatif dan inovatif. Sebagai putra daerah harus yakin bahwa potensi di Rembang sangat luar biasa dan dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat luas," ujarnya.
Menurutnya, generasi milenial harus mampu menguasai teknik pemasaran, selain kreatif dan tidak hanya terpaku pada produksi saja. Tujuannya agar keberlangsungan usaha yang dibangun bisa tetap berjalan.
"Kita punya lahan 40 ribu hektar, kita punya tambang yang begitu luas, kita punya 40 ribu UMKM. Semuanya itu kalau kita punya inovasi, punya kreatifitas maka Insyaallah apa yang ada di Rembang ini, bisa bermanfaat untuk warga Rembang," terang Hafidz.