Subic, Gatra.com - Tim Takraw Putri Hoop harus puas meraih medali perak setelah kalah selisih satu gol dari tuan rumah Filipina dalam pertandingan cabang olahraga sepaktakraw SEA Games XXX yang digelar di Subic Gym, Filipina, hari ini.
Tim Srikandi Indonesia yang beranggotakan Asmira, Evana Rahmawati, Leni, Dini Mita Sari, Lena , dan Nur Qadri Yanti bersaing ketat dengan Filipina, Myanmar, dan Laos dalam laga yang menggunakan sistem the best point. Tuan rumah Filipina meraih medali emas setelah mengantongi 670 poin, disusul Indonesia dengan 660 poin, dan Myammar meraih perunggu dengan 640 poin.
Hasil yang diraih Dini dan kawan-kawan diyakini ini cukup bagus. Apalagi, mereka baru mempelajari permainan nomor hoop baru dua hingga tiga bulan.
"Hasil medali perak dari nomor Hoop ini sudah luar biasa karena bukan nomor andalan. Selain persiapan minim, kita mempelajari permainan hoop ini baru tiga bulan," kata Dini selaku kapten Tim Sepaktakraw Indonesia dalam pernyataan yang diterima Gatra.com, Minggu (1/12).
Permainan nomor Hoop ini, tambahnya, sangat membutuhkan skill tinggi, konsentrasi, dan rasa kepercayaan diri. "Saya rasa nomor Hoop ini tidak terlalu sulit dan lebih kepada melawan diri sendiri. Kita tidak mungkin bisa mengimbangi permainan tuan rumah Filipina tanpa memiliki skill dan ketenangan. Sayangnya, kita kurang beruntung," ujarnya.
Tim ini bertekad akan terus mempelajari lebih detail nomor Hoop sehingga bisa tampil lebih baik dan mampu meraih prestasi sesuai yang diharapkan.
Pada hari kedua besok, Senin (2/12), cabang takraw akan memulai babak penyisihan nomor ganda dan tim.