Jakarta, Gatra.com - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau lndonesia Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai pengembang kawasan The Nusa Dua, Bali dan The Mandalika Lombok NTB, bersama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Jasa Marga Bali Tol (JBT), menggelar event lari internasional Mandiri Nusa Dua International Run 2019 (Mandiri NDIR19) untuk kedua kalinya.
Rencananya, perlombaan itu akan dilaksanakan pada 15 Desember 2019 nanti di kawasan The Nusa Dua, Badung, Bali. Penyelenggaraan Mandiri NDIR tahun ini juga akan berlari melintasi Jalan Tol Bali Mandara.
Direktur Konstruksi dan Operasi ITDC, Ngurah Wirawan mengatakan, dengan tema "Run Across The Sea Chasing The Sunrise" serta konsep Fun and Culture, Mandiri NDIR19 akan memberikan para pelari sebuah pengalaman berlari di atas Jalan Tol Bali Mandara.
Selain itu, nantinya para pelari juga dapat menikmati suasana pagi yang eksotis di Kawasan Pariwisata The Nusa Dua sambil menyaksikan hiburan tarian Bali, cosplay, serta cheerleader di sepanjang jalur lari.
"Selain untuk mendukung gaya hidup sehat, kami menyelenggarakan Mandiri NDIR19 sebagai salah satu upaya dalam memposisikan The Nusa Dua sebagai Sport Tourism Destination unggulan bertaraf internasional di Indonesia, guna mendorong kunjungan wisatawan ke The Nusa Dua," ujarnya dalam konferensi pers "Mandiri Nusa Dua International Run 2019" di Gedung Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (29/11).
Di tempat yang sama, Corporate Secretary Bank Mandiri, Rohan Hafas menjelaskan, pihaknya telah sering melakukan kegiatan semacam ini. Menurutnya, kegiatan ini juga sebagai bentuk dukungan terhadap program Pemerintah, yaitu mencapai target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara ke Indonesia pada tahun 2019 serta menjadikan pariwisata sebagai sektor industri unggulan baru.
"Bank Mandiri telah berkecimpung di marathon dari 10 tahun lalu," imbuhnya.
Mandiri NDIR19 akan mempertandingkan 2 kategori lari yaitu 10 km dan 5 km dengan total hadiah mencapai Rp100 juta. Penyelenggara menargetkan lomba lari internasional ini dapat diikuti 1.700 pelari dari kalangan profesional dan pemula baik yang berasal dari mancanegara maupun domestik.