Home Kesehatan Vaginismus dan Cara Mengatasinya

Vaginismus dan Cara Mengatasinya

Jakarta, Gatra.com - Vaginismus merupakan suatu penyakit yang dikategorikan sebagai disfungsi seksual. Menurut istilah kedokteran, vaginismus adalah kontraksi otot di sekitar vagina yang berlebihan. Hal tersebut mengakibatkan nyeri yang sangat mengganggu dalam hubungan seksual.

"Disfungsi seksual merupakan masalah yang terjadi selama fase siklus respons seksual yang menghambat individu atau pasangan untuk mengalami kepuasan dalam kegiatan seksual," jelas dr. Grace Valentine, SpOG, spesialis Obgin di Bamed Women's Clinic dalam presentasinya di Hongkong Cafe, Jakarta Pusat, Rabu (27/11).

Ia menjelaskan bahwa saat ini semakin banyak pasangan muda yang mengalami disfungsi seksual. Menurut penelitian di berbagai negara, disfungsi seksual adalah hal yang umum terjadi, terdapat 43% perempuan dan 31% pria yang mengalaminya.

Penderita disfungsi seksual di Indonesia, menurut hasil penelitian di Rumah Sakit Mangunkusumo pada tahun 2018 membuktikan bahwa terdapat 90% dari 300 perempuan pernah mengalaminya. Namun hanya 6% yang merasa terganggu dengan keadaan tersebut.

"Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sebagian besar perempuan Indonesia masih enggan mengakui apalagi mengungkapkan kepada pasangan atau bahkan mencari pertolongan medis," lanjut dr. Grace.

Sementara itu, dr. Ni Komang Yeni, SpOG, spesialis Obgin di Bamed Women's Clinic, menjelaskan mengenai prosedur terapi penyembuah vaginismus. Menurutnya, dibutuhkan kolaborasi antara psikiatri dan ginekolog untuk melakukan terapi yang terarah bagi para penderita vaginismus.

"Kombinasi terapi edukasi adalah terapi dengan dilator vagina dan pelvic physical therapy untuk meningkatkan keberhasilan terapi," katanya.

Reporter: NNH

1596

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR