Jakarta, Gatra.com - Partai Gerindra menilai calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta perlu diganti dengan beberapa nama baru. Mereka berharap, proses pemilihan dapat berlanjut. 

Menurut Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra DKI Jakarta, Syarif, pihaknya telah mengajukan empat nama baru sebagai Cawagub kepada PKS. Gerindra meminta, salah satu dari keempat nama yang diajukan bisa masuk dalam kontes pemilihan Wagub DKI.

"Keempat calon itu sudah [melalui tahap] penelitian untuk dipilih salah satunya," kata Syarif di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (26/11).

Syarif mengatakan, mandeknya proses pemilihan Wagub menjadi pertanda dua Cawagub yang merupakan kader PKS perlu diganti. Terlebih, PKS sempat mengajukan calon baru secara formal.

"Tanggal 14 Agustus, PKS sudah berkirim surat untuk mengajukan nama baru, walaupun ditarik kembali," ucapnya.

Diketahui, usulan Cawagub DKI sebelumnya hanya ada dua nama yaitu Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto yang merupakan kader PKS. Namun, Partai Gerindra mengajukan empat nama baru di antaranya Dewan Penasihat DPP Gerindra Arnes Lukman, Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry Juliantono, Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Riza Patria, dan Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Saefullah.

Sejauh ini, Gerindra memercayai salah satu dari empat nama yang diajukan akan dipilih PKS. Dengan begitu, dua nama dalam pemilihan Wagub adalah kader dari kedua partai.

"Ketentuan undang-undang kan satu [dari PKS] satu [dari Gerindra]. Pokoknya [ada] dua [calon] untuk dipilih," ujar Syarif.