Home Politik Guru Besar UIN Jakarta,Masykuri Abdillah jadi Stafsus Wapres

Guru Besar UIN Jakarta,Masykuri Abdillah jadi Stafsus Wapres

Jakarta, Gatra.com - Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin telah resmi menunjuk delapan nama orang staf khususnya. Salah satu yang ia pilih adalah Masykuri Abdillah.

Masykuri Abdillah akan menjabat sebagai Staf Khusus Wapres Bidang Umum. Masykuri saat ini merupakan Guru Besar Hukum Islam Bidang Fikih Siyasah, Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

Dari data yang dihimpun Gatra.com, Masykuri yang lahir di Kendal pada 22 Desember 1958 menempuh pendidikan dasar dan menengah di Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah Futuhiyah Mranggen, Demak, dan Madrasah Aliyah Tebuireng, Jombang.

Baca Juga: Stafsus Wapres Ma'ruf Amin Diisi Generasi 'Kolonial'

Kemudin Masykuri melanjutkan pendidikannya untuk gelar Sarjana Muda di Fakultas Syariah Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran (PTIQ) Jakarta pada 1981. Ia berhasil meraih gelar Sarjana Lengkap pada Fakultas Syariah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syarif Hidayatullah Jakarta pada 1985. Pada 1995 ia mendapat gelar doktor S3 dari Universitas Hamburg Jerman.

Masykuri memiliki pengalaman dalam berbagai bidang. Ia mengawali janbatannya saat menjadi Ketua jurusan Muamalah/Ekonomi Islam, Fakultas Syari'ah IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta periode 1997-1998. Kemudian ia menjadi Pembantu Rektor IV (Bidang Kerja sama antar-Lembaga), UIN Syarif Hidaytullah Jakarta dari 2000 sampai 2003, hingga menjadi Pembantu Rektor I (Bidang Akademik), UIN Syarif Hidaytullah Jakarta pada 2003-2007.

Pendiri Yayasan Darussa'adah Rowosari Kendal itu terpilih menjadi Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dari 2006 sampai 2010. Dalam periode itu Masykuri juga menjadi Sekretaris Bidang Kehidupan Beragama, Dewan Pertimbangan Presiden (DPP) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di periode keduanya pada 2008-2014.

Baca Juga: Pro-Kontra Stafsus Milenial Presiden Jokowi

Delapan nama Staf Khusus Wapres Ma'ruf beserta bidangnya, yaitu: 

Masduki Baidlowi sebagai Staf Khusus bidang Komunikasi dan Informasi

Mohamad Nasir sebagai Staf Khusus bidang Reformasi Birokrasi

Satya Arinanto sebagai Staf Khusus Wapres bidang Hukum

Sukriansyah S Latief sebagai Staf Khusus bidang Infrastruktur dan Investasi

Lukmanul Hakim sebagai Staf Khusus bidang Ekonomi dan Keuangan

Muhammad Imam Aziz sebagai Staf Khusus bidang Penanggulangan Kemiskinan dan Otonomi Daerah

Robikin Emhas sebagai Staf Khusus bidang Politik dan Hubungan Antar-Lembaga

Masykuri Abdillah sebagai Staf Khusus bidang Umum

966