Jakarta, Gatra.com - Pekan Olah Raga dan Seni Antar Pondok Pesantren Tingkat Nasional (Pospenas) VIII siap digelar. Pospenas akan digelar di Bandung mulai 25 hingga 30 November, yang melibatkan 1.541 atlet santri dan 589 seniman santri.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag), Kamaruddin Amin mengatakan, para santri akan bertanding di enam cabang olah raga. Adapun cabang-cabang olahraga yang diperlombakan meliputi atletik, bola voli, pencak silat, futsal, senam santri, dan cabang hadang.
"Akan ada enam mata lomba olah raga yang dipertandingkan. Lalu ada beberapa pertandingan seni, termasuk ada stand-up comedy," katanya di Jakarta, Jumat (22/11).
Baca Juga: Ratusan Atlet Pelajar dan Santri Berlaga Tingkat Nasional
Kamarudin menuturkan, Pospenas digelar sebagai ajang untuk menggali potensi para santri di bidang olah raga dan seni. Selain itu, Pospenas juga menjadi wahana perekat kerukunan silaturahmi antara pondok pesantren.
"Seluruh pondok pesantren di Indonesia bisa berpartisipasi. Tidak kita batasi. Mulai dari ponpes salafi hingga modern," ujar Kamaruddin.
Ia menambahkan, penyelenggaraan Pospenas berkat kerja sama dari Kemenko PMK, Kemenag, Kemendagri, Kemenpora, Kemenpar, Kemendikbud, serta pemerintah daerah. Agenda ini menghabiskan anggaran sekitar Rp6 miliar yang berasal dari APBN maupun APBD.
"Dana itu tersebar, ada yang dibiayai pusat, kanwil daerah, serta pemerintah daerah. Mayoritas adalah pembiayaan untuk transportasi para atlet dan seniman santri dari daerah menuju tempat pelaksanaan kegiatan," imbuhnya.