Jakarta, Gatra.com - Aktor Henry Cavill mengaku enggan menyerahkan peran Superman. Pemain film berusia 36 tahun ini telah memerankan Clarke Kent dan melawan alter-egonya sebagai Superman dalam tiga film.
Dilansir AsiaOne dari BANG, di balik kesuksesannya memerankan karakter pahlawan super itu, beredar rumor bahwa ia bakal digantikan, setelah Robert Pattinson mendapatkan peran sesama pahlawan super DC Comic yakni Batman, yang sebelumnya diperankan Ben Affleck. Namun, Henry percaya dia masih memiliki kemampuan untuk memainkan peran dan ada banyak cerita yang bisa disampaikan kepadanya jika ia tetap memegang peran itu.
"Saya tidak hanya akan duduk diam karena semua hal ini terjadi. Saya belum menyerahkan peran (Superman). Ada banyak yang harus saya berikan kepada Superman. Banyak dongeng yang bisa diwujudkan (dalam film). Benar-benar, saya ingin mendalami peran itu," kata dia saat wawancara bersama Majalah Men's Health.
Meskipun bersikeras untuk tetap memerankan peran itu, Cavill masih merahasiakan statusnya dalam peran itu. "Aku ingin merefleksikan buku-buku komik. Itu penting bagiku. Ada banyak tuntutan keadilan yang harus dilakukan oleh Superman. Statusnya adalah: kamu akan lihat," ujar dia.
Henry juga memberikan penilaian terhadap tiga film Superman yang telah ia bintangi sejauh ini. Ia justru mengkritik Justice League dan menyatakan bahwa film itu tidak sukses.
"'Man of Steel'? Awal yang bagus. Jika saya kembali, saya tidak berpikir saya akan mengubah apa pun. Batman v Superman? Sangat banyak film Batman. Dan saya pikir itu dunia kegelapan, bagus untuk film Batman. Justice League? Tidak berhasil," akunya.
Selain Superman, Henry juga membintangi film laga lainnya, seperti Mission: Impossible - Fallout, tetapi bintang itu mengungkapkan bahwa ia masih takut untuk melanjutkannya, terlebih jika mengingat saat audisi itu berlangsung.
"Sangat mengerikan pergi ke audisi. Anda meletakkan tangan Anda ke dalam lubang gelap dan hanya ada sesuatu keluar. Ini tidak seperti bertarung untuk menjadi cepat atau kuat. Kadang-kadang akting bisa menjadi sesuatu yang buruk," tandasnya.