_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Jakarta, Gatra.com - Chief Executive Officer Investree, Adrian Gunadi menilai entrepreneur di Indonesia masih sangat kurang. Meskipun begitu, hal ini merupakan tantangan bagi pemerintah.
"Ini menjadi salah satu poin untuk meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) kita. Kemudian bagaimana pertumbuhan ekonomi kita bisa berkembang dengan lebih baik, tentunya dibutuhkan entrepreneur Indonesia," katanya di Jakarta, Rabu (20/11).
Menurutnya, peningkatan jumlah entrepreneur di Indonesia mampu menambah jumlah lapangan pekerjaan, sehingga bisa berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Entrepreneurship tidak hanya bicara mengenai masalah ide, masalah punya pemikiran. Namun, bagaimana bisa menjalankan atau mengimplementasikannya dengan baik," ujar Adrian.
Oleh karena itu, ia menyebut, kehadiran Endeavor Indonesia sebagai wadah pendukung entrepreneurship berpengaruh guna memberikan pembinaan serta mendukung startup.
"Organisasi seperti Endeavor ini menjadi sebuah support system yang sangat diperlukan bagi calon entrepreneur, tentunya bila ingin berhasil. Mengubah mindset menjadi entrepreneur itu tidak mudah. Tadinya selama ini mendapatkan gaji, sekarang memikirkan bagaimana menggaji orang. Itu memerlukan mindset yang berbeda," tuturnya.
Terakhir, Adrian mengatakan, ekosistem yang dibangun Endeavor sangat penting untuk mendorong semangat entrepreneurship di Indonesia. Diharapkan, dengan adanya ekosistem ini, bisa menciptakan lebih banyak entrepreneur yang berdampak positif secara luas di Indoensia.
