Home Ekonomi Neraca Perdagangan Oktober 2019 Surplus Tipis

Neraca Perdagangan Oktober 2019 Surplus Tipis

Jakarta, Gatra.com - Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa neraca perdagangan Indonesia surplus tipis sebesar US$161,3 juta pada Oktober 2019. Surplus ini disebut terjadi karena peningkatan ekspor yang lebih tinggi dibandingkan impor.

"Total impor kita adalah sebesar US$14,77 miliar. Jadi kalau kita kurangi dengan ekspor, kita masih surplus US$161,3 juta," ujar Kepala BPS, Suharityanto dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (15/11).

Nilai ekspor sebesar US$14,93 miliar atau naik sebesar 5,92 persen dibandingkan bulan lalu (month to month/mtm). Sedangkan nilai impor sebesar US$14,77 miliar atau naik sebesar 3,57 persen pada periode yang sama.

"Surplus yang bagus adalah yang ekspornya tumbuh dan impornya turun. Dengan adanya surplus ini tentunya akan menolong neraca perdagangan," sebut dia.

Namun pada Januari-Oktober 2019, neraca perdagangan Indonesia masih defisit sebesar US$1,78 miliar (year on year/yoy) . Meskipun demikian, defisit ini masih lebih kecil dibanding periode yang sama pada 2018 sebesar US$5,57 miliar.

Defisit yoy yang lebih kecil tersebut terjadi karena adanya penurunan ekspor yang lebih kecil, yakni sebesar 7,80 persen. Jumlah ini lebih kecil dibandingkan penurunan impor sebesar 9,94 persen.

Namun, Suhariyanto menambahkan penurunan impor harus dicermati secara seksama. "Penurunan [impor] barang konsumsi oke kalau mudah-mudahan menggunakan produk dalam negeri," jelasnya.

Impor barang konsumsi memang mengalami penurunan dari US$14,28 miliar pada Januari-Oktober 2018 menjadi US$13,09 miliar pada Januari-Oktober 2019.

77