Semarang, Gatra.com - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) menggandeng salah satu super aplikasi berbasis teknologi digital terbesar di Indonesia, Gojek, dalam kegiatan pelatihan dan pemasaran bagi para perempuan pelaku usaha kecil menengah (UKM) di Kota Semarang.
Delly Nugraha, VP Region Jateng DIY Gojek mengatakan, kerjasama ini bentuk komitmen Gojek untuk memajukan dan mengangkat derajat kaum perempuan dan keluarganya pada kemandirian ekonomi.
"Kami bantu perempuan melalui program pelatihan yang diadakan oleh DP3A dengan membuka akses usaha kuliner melalui GoFood selama tiga tahun ke depan," ujar Delly usai menandatangi MoU di Gedung Balaikota Semarang, Kamis (14/11).
Menurut Delly, kegiatan ini menjadi penting dilakukan, sebab terdapat hampir 800 ribu perempuan di Kota Semarang dan hampir 45 persen adalah usia produktif.
"Sebenarnya Kota Semarang punya potensi untuk mengembangkan UMKM melalui pemberdayaan wanita, hanya memang saat ini masih kurangnya pelatihan dan kurangnya pemahaman tentang pemasaran sebuah produk," imbuh Delly.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Semarang, Mukhamad Khadik mengatakan, kolaborasi yang ia lakukan bersama Gojek merupakan sebuah langkah awal memajukan perempuan.
"Ini merupakan langkah awal para perempuan, untuk dapat memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi keluarganya, bagi ekonomi Kota Semarang juga," tandasnya
Reporter : Intan Alliva