Banyumas, Gatra.com – Angin kencang disertai hujan lebat yang melanda Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah dikabarkan menyebabkan tiang saluran udara tegangan tinggi (SUTET) di Desa Cikakak, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas roboh, Kamis sore (14/11).
Warga Wangon, Coki Sutrisno mengatakan, tiang listrik roboh yang berada di jalan raya Wangon- Ajibarang sempat menyebabkan kemacetan. Padahal, jalan tersebut merupakan akses utama Jalur Lintas Selatan Jawa Tengah (JLS) dengan jalur tengah dan utara Jawa.
“Benar. Tadi sempat macet,” katanya, Kamis sore.
Coki menuturkan, pada waktu yang sama, kata dia, angin kencang dan hujan lebat merobohkan papan reklame. Selain itu, menumbangkan beberapa pohon dan menyebabkan pemadaman listrik di daerah Wangon ke arah barat.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, Ariono Purwanto belum berani mengonfirmasi robohnya SUTET ini. Pasalnya, BPBD masih berkoordinasi dengan PLN untuk memastikan kebenaran informasi ini.
“(SUTET) di Wangon itu, kami masih konfirmasi, karena kebetulan saya juga sedang tidak berada di tempat. Laporan teman belum masuk ke grup pengendalian di internal kami. Jadi, kami belum bisa memastikan,” katanya, saat dihubungi Gatra.com.
Hanya saja, ia bisa memastikan bahwa angin kencang dan hujan lebat menyebabkan pohon tumbang di berbagai daerah. Terdapat laporan, tiang billboard di Patikraja roboh akibat tiupan angin kencang ini. Namun, sejauh ini tidak menimbulkan korban jiwa.
“Di beberapa tempat memang hujan lebat disertai angin kencang. Beberapa rumah, beberapa pohon roboh yang mengenai rumah sepertinya sedikit. Di jalan raya juga tetapi hanya menyebabkan macet, tidak sampai mengenai mobil,” ujarnya.