Kabul, Gatra.com - Sebuah ledakan mengguncang di dekat kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Afghanistan. Akibatnya, tujuh orang dilaporkan tewas dan tujuh lainnya mengalami luka-luka.
Juru bicara Kemendagri Afghanistan, Nasrat Rahim membenarkan peristiwa ledakan tersebut berasal dari bom bunuh diri.
“Semua korban tewas merupakan warga sipil. Ini informasi awal, detailnya lainnya menyusul," kata Rahim seperti dikutip AP News, Rabu (13/11).
Belum diketahui pihak mana saja yang terlibat dalam ledakan tersebut. Peristiwa itu terjadi sehari setelah dua komandan Taliban dan seorang pemimpin kelompok militan Haqqani dibebaskan dengan imbalan dua profesor, satu orang warga Amerika dan satu orang warga Australia.
Presiden Afghanistan Ashar Ghani mengakui pembebasan ketiga tahanan itu merupakan keputusan sulit. Dia berharap keputusan itu dapat membuka jalan perundingan antara pemerintah Afghanistan dan Taliban.