Pati, Gatra.com - Pendaftar rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil CPNS pada hari pertama di Kabupaten Pati cenderung sepi. Dari alokasi formasi sebanyak 494 yang dibuka, tercatat baru ada 28 pendaftar atau pelamar saja, Rabu (13/11) sore.
Kabid Formasi dan Jabatan BKPP Pati, Rizki Hermanu, optimis jumlah tersebut akan terus meningkat di waktu berikutnya, lantaran hari ini baru dibuka sehingga wajar jumlahnya tidak begitu besar.
"Mungkin banyak yang masih melengkapi berkas, sehingga baru 28 pendaftar. Jadwalnya kami buka mulai hari ini hingga 27 November," katanya saat ditemui Gatra.com di kantornya, Rabu (13/11).
Berkas yang diperlukan di antaranya scan e-KTP asli, surat lamar, scan ijazah asli, scan transkrip nilai asli, pas foto dan bukti akreditasi perguruan tinggi (PT) atau progam studi. Bagi pelamar dari Kabupaten Pati IPK yang diperlukan yakni 2,5, sedangkan dari luar Pati minimal 3,4 IPK.
"Setelah proses pendaftaran lewat situs resmi https://sscasn.bkn.go.id, kalau sudah membuat akun dan persyaratannya sudah lengkap, nantinya akan dilakukan verifikasi oleh BKPP Kabupaten Pati," jelas Rizki.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, pada proses CPNS tahun ini diberikan masa sanggah. Fungsinya untuk memfasilitasi peserta yang dinilai tidak memenuhi syarat, tetapi mereka merasa sudah memenuhi persyaratan.
"Jadi peserta itu diberikan masa sanggah, bisa datang ke BKPP Pati untuk membawa berkas tersebut," sebutnya.
Rizki mengimbau agar masyarakat tidak terperdaya oleh oknum yang mengaku dapat memuluskan jalannya rekrutmen CPNS. Saat ini sistem dari BKN sangat terbuka dan akuntabel.
"Sehingga jangan percaya jika ada oknum yang menyebut bisa meluluskan," tandasnya.