Home Teknologi Sumsel Launching Program Internet-Website Masuk Desa

Sumsel Launching Program Internet-Website Masuk Desa

 

Palembang, Gatra.com - Ratusan desa di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akhirnya memiliki akses internet dan website desa. Gubernur Sumsel, Herman Deru mengungkapkan, pelaksanaan program internet dan website masuk desa bisa memberikan efek baik dengan tersebarnya info desa ke provinsi dan sebaliknya.

"Kita sudah ada 170 desa yang telah memiliki website, dan 34 desa yang telah memiliki titik hotspot (internet)," ungkap Deru usai launching program internet dan website desa di Novotel Palembang, Selasa (11/11).

Deru menegaskan, program internet masuk desa bukanlah peresmian belaka, karena merupakan realisasi MoA dari sejumlah pihak yang melakukan kerjasama. "Edukasi juga kita berikan kepada masyarakat, agar internet berdampak positif," ungkapnya.

Program ini, ditargetkan merambah ke ribuan desa lainnya di Sumsel guna mengurangi jumlah titik blank spot di setiap daerah.

"Program ini sangat membantu, kita tidak perlu jalan jauh ke desa untuk mengetahui kondisi desa tertentu, tetapi kita bisa tahu informasi secara real time melalui website," ucapnya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Sumsel, Ahmad Rizwan mengungkapkan, hingga 2020 pemerintah menargetkan akan mengurangi bank hotspot sebanyak 170 di sejumlah desa di Sumsel. "Sekarang sudah ada 170 desa yang mendapat bantuan pembuatan website dan bantuan 34 desa internet. Untuk satu desa ada dua titik hotspot," ungkapnya.

Dua titik hotspot tersebut diletakkan di dua titik di desa, satu titik di kantor pemerintah desa dan satu titik lagi diletakkan di tempat umum (publik).

"Kantor desa bertujuan membantu proses adminitrasi sedangkan di tempat untuk diberikan sebagai fasilitas umum warga desa," ucapnya.

Jumlah desa di Sumsel sendiri mencapai ribuan, penambahan jumlah hotspot akan dilakukan dengan maksimal sesuai kemampuan anggaran, "Blank spot di Sumsel masih didata, kita akan usulkan lagi di Kominfo Indonesia. Kita berharap di Sumsel tidak ada lagi titik blank spot," harapnya.

 

 

 

Reporter: Karerek

 

557