Home Kesehatan Rekor MURI, 257 Ribu Pelajar Batam Menyikat Gigi Serentak

Rekor MURI, 257 Ribu Pelajar Batam Menyikat Gigi Serentak

Batam, Gatra.com - Dalam rangka Hari Kesehatan Nasional ke-55, sekaligus bersempena HUT Kota Batam ke 190 Tahun 2019. Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam dan institusi terkait menggelar Sikat Gigi Massal dan Serentak, Senin (11/11) di Batam. Kegiatan ini, melibatkan sebanyak 257 ribu pelajar se-Kota Batam.

Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Kusmarjadi mengatakan, kegiatan ini adalah kegiatan yang sanagat positif, pemerintah daerah melalui tenaga pengajar memberikan motivasi positif kepada pelajar di Batam akan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Pentingnya meyikat gigi, kata Didi, dapat mencegah karies atau penyakit infeksi yang merusak struktur gigi. Dimana Karies menyebabkan gigi berlubang dan keropos. “Selama ini kita ketahui bahwa, menyikat gigi adalah untuk kesehatan mulut dan sangat berpengaruh pada kesehatan tubuh. Karena penyakit rongga mulut dan gigi sangat mempengaruhi dalam perkembangan anak. Jika sakit gigi bagaimana bisa belajar mereka,” jelasnya, pada Gatra.com, di Batam.

Dan dengan kegiatan ini, ujar Didi, sekaligus mengajak generasi muda untuk lebih peduli pada kesehatan mulut dan gigi. Momen tersebut, juga menghasilkan pencatatan di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) nomor 9287/R.MURI/11/2019, dengan kategori kegiatan edukasi penyuluhan dan sikat gigi serentak oleh pelajar terbanyak di Indonesia. "Oleh karenanya, kami sangat mengapresiasi kegiatan ini dan di 2030 diharapkan menjadikan Indonesia, khususnya Batam bebas dari karies," terangnya.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan yang digesa oleh Dinas Kesehatan ini sangatlah positif dimana bisa memberikan motivasi kepada pelajar di Batam, pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut.

"Kegiatan ini cukup bagus dan sangat positif. Diharapkan dapat memotivasi pelajar dan orang tua untuk selalu memonitor anaknya agar rajin menyikat gigi. Dan semoga hal ini bisa ditiru oleh daerah lainnya untuk melakukan hal yang sama," tuturnya.

217