Jakarta, Gatra.com - Pembina Majelis Rasulullah, Habib Nabul.bin Fuad Al Musawa, menuturkan bahwa momentum Maulid Nabi bisa dijadikan sebagai ajang persatuan. Hal itu diucapkan setelah acara peringatan Maulid Nabi yang digelar di kawasan Monas, Sabtu (9/11).
"Jadi pesan kami bahwa mari kita jadikan momentum maulid nabi untuk sarana kesatuan dan persatuan," ujar Nabil.
Ia kemudian juga menyinggung seputar perpecahan yang terjadi akibat pemilu beberapa waktu lalu.
"Kita merasa, betapa beratnya bangsa ini perjuangan pemilu. Terpecah antara satu sama lain. [Oleh karena itu] mari kita jadikan momentum Maulid Nabi menjadi sarana pemersatu," ujar Nabil.
Lebih lanjut, Nabil berpesan, sebaiknya masyarakat lebih mengutamakan Indonesia dibandingkan sekedar mementingkan urusan kelompoknya sendiri. Ia juga meminta masyarakat untuk mendukung dan mendoakan pemerintahan yang ada.
"Kita utamakan Indonesia dibanding kelompok, dibandingkan perbedaan suku, perbedaan pilihan. Jadi dengan itu mudah-mudahan kita semua kembali ke garis tengah, untuk sama-sama mendukung pemerintah yang ada. Kita doakan pemerintah kita, mudah-mudahan diberikan taufik walhidayah oleh Allah SWT," pungkasnya.