Jakarta, Gatra.com - Crystal Aesthetic Clinic memperkenalkan sebuah perawatn terbaru bernama Crystal Lift. Crystal Lift sendiri adalah perawatan laser yang menargetkan penuaan dan kulit yang rusak akibat sinar matahari. Perawatan menggunakan kolom blazer mikroskopis yang menembus jauh ke dalam kulit untuk mempercepat renovasi kolagen.
"Perawatan ini untuk melengkapi semua treatment anti-aging dan krim-krim yang dipakai sehingga hasilnya akan lebih optimal. Kulit akan tampak lebih halus, cerah, dan kencang," ujar Dokter Kepala di Crystal Clinic, dr. Kartini Ong dalam acara launching di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (8/11).
Kartini menjelaskan bahwa Crystal Lift akan menghilangkan kerutan dan bekas luka sepenuhnya dengan menggunakan treatment Crystal Lift beberapa kali, tergantung dari seberapa berat kasusnya. Kerutan yang dimaksud dalam kasus ini adalah wrinkle yang bersifat statis. Untuk wrinkle yang bersifat dinamis sebaiknya dikombinasikan dengan treatment lain untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal.
Selain itu, menurut dr. Leonardus, hasil perawatan Crystal Lift bisa bertahan selama satu tahun. Untuk itu, hasil yang lebih optimal bisa didapat dengan mengulang perawatan setelah satu bulan. "Pasien juga diharapkan untuk sabar selama tujuh hari karena ini merupakan jangka waktu down time setelah melakukan treatment," tambahnya.
Pada rentang waktu tersebut, kulit muka akan memerah kehitaman, namun akan segera hilang dalam waktu tujuh hari. Pasien juga sangat dianjurkan untuk menghindari aktivitas outdoor yang terpapar sinar matahari langsung.
Crystal Lift sendiri lebih dikenal sebagai Madonna Lift di negara asalnya, Amerika Serikat. Pasalnya, artis beken tersebut selalu menggunakan treatment ini untuk menjaga kesehatan kulitnya. Menggunakan teknologi smartxide DOT yang berfungsi untuk mencerahkan warna kulit, menghaluskan tekstur kulit, mengecilkan pori-pori, mengurangi keriput dan kerutan-kerutan halus di sekitar area mata, mengurangi pigmentasi dan meratakan warna kulit, mengurangi scar, serta menstimulasi kolagen.