London, Gatra.com - Klub raksasa Inggris, Arsenal, saat ini tengah berada dalam fase yang sulit dimana para penggemar menunjukan sikap tidak senang dengan penampilan tim kecintaan mereka.
Sang pelatih, Unai Emery, dan para pemain saat ini diakui telah bermain berada di bawah standar, yang menyebabkan beberapa ledakan kemarahan para penggemar. Mantan Kapten Arsenal, Granit Xhaka juga terlibat dalam satu insiden dengan para fans. Dikabarkan klub kini telah mengambil keputusan tentang masa depannya.
Dilansir Fox Sports, Jumat (8/11), Arsenal telah memutuskan untuk menjual Xhaka setelah pertengkaran dengan para penggemar. Pemain internasional Swiss, yang secara resmi ditunjuk sebagai kapten tim senior baru-baru ini, diminta untuk mengundurkan diri dari posisinya awal bulan ini.
Keputusan itu muncul setelah konflik antara Xhaka dan para pendukung Arsenal, yang terjadi selama pertandingan melawan Crystal Palace. The Gunners telah menyia-nyiakan keunggulan dua gol dan para penggemar mengarahkan kemarahan mereka kepada kapten klub ketika ia digantikan. Xhaka, bereaksi terhadap kemarahan para penggemar dengan gestur tangannya sendiri, yaitu dengan menangkupkan tangannya di belakang telinganya dan secara verbal melecehkan para pendukung.
Xhaka belum kembali menjadi bagian dari skuad matchday Arsenal sejak peristiwa itu dan telah kehilangan jabatannya sebagai kapten. Arsenal sekarang ini telah memutuskan untuk menjualnya di jendela transfer mendatang.
Namun, dengan talenta yang dimiliki oleh Granit Xhaka, dirasa tidak sulit untuk pemain timnas Swiss tersrbut untuk mencari pelabuhan terbaru. Jasa Xhaka dikabarkan ramai diminati oleh berbagai klub dari Bundesliga Jerman yang dilaporkan menunjukkan minat padanya.