Teheran, Gatra.com - Gempa magnitudo berkekuatan 5.8 melanda Iran pada pukul 02.17 waktu setempat. Bencana yang melanda kawasan barat laut Iran itu telah menewaskan 4 orang dan melukai 70 korban. Kantor berita IRNA Iran mengatakan gempa itu relatif kuat. Orang-orang pergi meninggalkan rumah mereka ketika bencana itu terjadi.

Media Iran tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang korban tersebut. Namun, pemerintah mengatakan bahwa gempa terasa di beberapa kota di Iran. Sementara itu, Pusat Seismologi Eropa-Mediterania (EMSC) mengatakan gempa itu dirasakan oleh sekitar 20 juta orang. Guncangan gempa relatif besar karena tergolong gempa dangkal yang berada di kedalaman 10 km atau sekitar 6,2 mil di bawah permukaan laut.

Press TV mengutip Mohammad Baqer Honar, kepala manajemen krisis provinsi, yang mengatakan bahwa delapan tim penyelamat dikerahkan ke daerah-daerah yang dilanda gempa. Ada beberapa gempa susulan yang dilaporkan sejak gempa bumi melanda.

Iran duduk di mana dua lempeng tektonik besar bertemu dan melihat aktivitas seismik yang sering terjadi. Negara ini telah menderita sejumlah bencana besar dalam beberapa dekade terakhir, termasuk di kota kuno Bam, yang hancur oleh gempa bumi dahsyat pada tahun 2003 yang menewaskan sedikitnya 31.000 orang.

Pada tahun 1990, gempa berkekuatan 7,4 di Iran utara menewaskan 40.000 orang, melukai 300.000 orang dan menyebabkan setengah juta orang kehilangan tempat tinggal, mengurangi puluhan kota dan hampir 2.000 desa menjadi puing-puing.

Iran telah mengalami setidaknya tiga gempa penting lainnya dalam beberapa tahun terakhir - satu pada 2005 yang menewaskan lebih dari 600 orang dan lainnya pada 2012 yang menewaskan sekitar 300 orang. Pada 2017, setidaknya 600 orang tewas ketika gempa 7,3 melanda provinsi Kermanshah Iran.