_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Batam, Gatra.com - Jembatan Resort Montigo Nongsa, Batam, roboh, Kamis (7/11). Akibatnya, belasan wisatawan menjadi korban ambruknya jembatan tersebut. Sebanyak 13 orang Warga Negara Asing (WNA) asal Singapura dilarikan ke rumah sakit karena luka-luka tertimpa material jembatan setelah jatuh ke laut.
Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Erlangga membenarkan peristiwa itu. Ia mengatakan, pada saat kejadian puluhan wisatawan sedang berswafoto di areal jembatan. Kuat dugaan, konstruksi jembatan yang terbuat dari kayu itu lapuk, tidak kuat menahan beban.
“Kejadian sekitar pukul 16.45 wib, saat itu ada rombongan wisatawan mancanegara sedang melakukan aktifitas di atas jembatan. Tanpa diduga sebelumnya, jembatan seketika roboh dan belasan orang terperosok tanpa sempat menyelatkan diri,” katanya, saat ditemui Gatra.com, di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.
Dalam peristiwa tersebut, sebanyak 11 WNA Singapura mengalami luka ringan, satu orang mengalami patah tulang di pergelangan kaki serta satu WNA lagi mengalami patah tulang iga. "Hingga saat ini, korban masih diberikan penanganan medis di RS Bhayangkara Polda Kepri," tuturnya.
Pantauan Gatra.com, di RS Bhayangkara Polda Kepri, para korban terlihat menggunakan kursi roda usai diperiksa oleh tim medis. Tak satu pun korban bersedia di wawancara oleh awak media.
