![](https://static.gatra.com/foldershared/images/2019/erry/11-Nov/PicsArt_11-01-04_26_27.jpg)
Depok, Gatra.com - Kapolri baru Jenderal Pol. Idham Azis tidak mau ambil pusing jika ada pihak yang tidak menyukai dirinya selama memimpin korps Bhayangkara. Menjawab hal ini Idham justru berkelakar dengan menyinggung patung Pancoran.
"Kalau masalah suka tidak suka, patung Pancoran juga banyak yang tidak suka apalagi saya. Jadi abang-abang kalau suka terima kasih kalau gak suka ya saya tinggal," kelakar Idham saat berada di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Rabu (6/11).
Ia mengakui bahwa selama dia memimpin Polri, dirinya mungkin tidak akan bisa memenuhi semua keinginan dan memuaskan semua pihak.
"Kan sama masalahnya sama Pak Tito tidak mungkin bisa memenuhi keinginan Kapolda 34 Wakapolda 34 saya paham masalah Pak Tito, karena beliau sering curhat sama saya," ujarnya.
Idham mengungkapkan bahwa dirinya akan melanjutkan program yang sebelumnya dirumuskan oleh Kapolri sebelummya, Tito Karanavian. Ia juga meminta seluruh jajaran Polri untuk melanjutkan pencapaian yang selama ini diraih selama kepemimpinan Tito.
"Saya besok boleh pergi berganti, bahkan boleh meninggal tapi organisasi Polri harus tetap berdiri tegak selama NKRI berdiri," tegasnya.