Semarang, Gatra.com-Landasan pacu bandara di beberapa daerah di Jawa Tengah (Jateng) akan diperpanjang untuk mempermudah lalu lintas pesawat terbang berbadan kecil maupun berbadan lebar.
Perpanjangan landasan pacu juga sekaligus mendukung pengembangan pariwisata di daerah dan mobilitas masyarakat yang mengalami kendala transportasi selama ini.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jateng, Satriyo Hidayat mengatakan, ada tiga bandara kecil yang akan diperpanjang landasan pacunya.
“Tiga bandara itu adalah Bandara Ngloram di Blora, Bandara Dewandaru di Kepulauan Karimunjawa Jepara, dan Bandara Wirasaba di Purbalingga,” katanya, Selasa (5/11).
Landasan pacu Bandara Ngloram, lanjut Satriyo, akan diperpanjang menjadi sepanjang 1.200 meter yang direncanakan rampung akhir 2019.
Begitu pula landasan pacu Bandara Dewandaru sampai akhir 2019 akan diperpanjang hingga 1.400 meter. Pada tahun 2020 akan diperpanjang lagi menjadi 1.600 meter.
Sedangkan untuk landasan pacu Bandara Wirasaba akan diperpanjang menjadi 2.100 meter yang pekerjaannya dilakukan pada 2020.
“Bila pekerjaan pembangunan landasan pacu tiga bandara tersebut selesai, maka nantinya bisa melayani pesawat berbadan kecil jenis ATR-72 atau ATR-41,” ujar Satriyo.
Bahkan untuk Bandara Dewandaru Karimunjawa Jepara, lanjutnya, nantinya bisa beroperasi hingga malam hari melayani penumpang. Saat ini bandara beroperasi hingga pukul 17.00 WIB.
“Guna melayani penerbangan pada malam hari, sekarang masih dilakukan pekerjaan pemasangan lampu penerangan jalan di sekitar bandara Dewandaru. Pemerintah pusat mendukung pengembangan tiga bandara di Jateng tersebut,” katanya.
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, menyatakan pengembangan tiga bandara perintis tersebut diharapkan dapat menjadi pintu gerbang pengembangan wilayah serta konektivitas wisata di daerah lainnya.
Menurut Ganjar, dengan adanya pengembangan bandara, maka pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar bandara ikut terdongkrak.
“Jumlah wisatawan ke Karimunjawa dan daerah lain akan meningkat dan sektor ekonomi lainnya seperti kuliner dan hotel juga ikut naik,” ujarnya.