Jakarta, Gatra.com - The Japan Foundation Jakarta menggelar Japanese Film Festival di lima kota di Indonesia sepanjang November hingga Desember 2019 mendatang. Lima kota tersebut mencakup Makassar, Yogyakarta, Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Tahun ini, JFF menginjak tahun yang ke-4. Gelaran JFF akan memutar 14 film terbaru dari beragam genre untuk diperkenalkan kepada masyarakat di Indonesia.
"Film adalah media yang memungkinkan kita untuk memahami perbedaan budaya. Melalui kekuatan bercerita dan teknik visual, film memiliki kemampuan untuk menggambarkan kehidupan nyata dari orang-orang yang tinggal di belahan dunia yang berbeda," ujar Direktur Jenderal Japan Foundation Jakarta, Sukamoto Norihisa saat konferensi pers di Mall Grand Indonesia, Jakarta, Selasa (5/11).
Secara efektif, sambung Sukamoto, film dapat menjangkau penonton yang besar, dan memiliki kekuatan untuk membawa orang-orang dari latar belakang beragam untuk memperdalam rasa saling pengertian.
"Berfokus pada perikatan budaya, bahasa, dan dialog. Kami berharap festival ini bisa memperdalam rasa pengertian antara Jepang dan Indonesia," tambahnya.
Selain festival film, penyelenggara JFF juga memperkenalkan majalah daring "JFF Web Magazine". Majalah ini berfungsi sebagai wadah informasi film dan budaya Jepang bagi para penggemarnya. Dengan adanya kedua hal tersebut diharapkan dapat memajukan rasa saling pengertian antara Jepang dan negara lain, khususnya Indonesia.
JFF diselenggarakan di Surabaya untuk pertama kalinya tahun ini. Sementara Bandung akan menjadi penutup rangkaian JFF di Indonesia seperti pada tahun sebelumnya.