Jakarta, Gatra.com - Menteri Sosial, Jualiari Batubara (Ari) bersama dengan jajaran eselon Kementerian Sosial (Kemensos) mengadakan pertemuan silaturahmi dengan pimpinan beserta anggota komisi VIII DPR RI. Ari menegaskan, bahwa pertemuan ini tidak membahas apapun, termasuk program kerja. Pertemuan silaturahmi ini hanya momen untuk membangun hubungan sebagai mitra kerja yang lebih baik dan saling menyamakan persepsi terkait membentuk masyarakat Indonesia yang lebih sejahtera.

"Saya berharap nantinya teman-teman di komisi VIII bisa mendukung program-program yang bisa berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat. Salah satunya menurunkan program bantuan sosial (bansos). Artinya, sudah ada graduasi dari masyarakat miskin ke tahap yang lebih sejahtera," katanya saat sambutan di Hotel Sultan, Jakarta Selatan, Senin (4/11).

Sebagai orang yang pernah menduduki kursi di parlemen, Ari pun menginginkan hubungan yang lebih cair antara Kemensos dan komisi VIII DPR RI. Menurutnya, akan lebih produktif dan konstruktif apabila saling mengisi.

Ketua komisi VIII, Yandri Susanto juga menyambut baik kegiatan silaturahmi ini. Bahkan, dalam mendorong upaya untuk mensejahterakan masyarakat miskin, komisi VIII telah membuat panja validasi orang miskin. "Ya panja tersebut dibaut supaya tidak banyak orang yang mengaku miskin. Sehingga bantuan yang memang untuk orang miskin dapat tersalurkan tepat sasaran," imbuhnya.

Setelah silaturahmi, ke depan akan ada rencana untuk rapat kerja yang membahas terkait evalusai anggaran dan program kerja Kemensos selama lima tahun. Komisi VIII pun menanti gebrakan besar dari Mensos baru dalam menangani permasalahan masyarakat tidak mampu yang masih menjadi isu besar sekaligus menjawab visi misi presiden terkait Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.