Batusangkar, Gatra.com - Pebalap Sapura Cycling Team, Malaysia, Ewart Jesse bertekad untuk tetap menjadi rider terdepan mencapai garis finis pada stage II Tour de Singkarak 2019 rute Pasaman-Kota Bukittinggi, dengan panjang lintasan 112, 2 kilometer pada Minggu (3/11).
Setelah menaklukkan seluruh rintangan pada etape pertama TdS rute Pariaman-Tanah Datar dengan lintasan sepanjang 107.3 kilometer, pebalap asal Australia ini mencatat waktu selama 2 jam 35 menit 3 detik.
Ewart menjuarai hari pertama balap sepeda jalan raya itu dan menyabet tiga jersey sekaligus, di antaranya Yellow Jersey untuk kategori Individual General Classification, Green Jersey untuk kategori Best Sprinter, dan Polka Dot Jersey untuk kategori Best Climbers Classification.
Sejak bendera start berkibar hingga finis, Ewart Jesse mampu tampil prima dan konsisten. Dia berhasil menyalip dan meninggalkan rombongan pebalap lainnya. Ewart pun finis dengan rekan satu timnya, Reileanu Cristian.
"Ini etape yang sulit, namun cukup indah. Saya akan mempertahankan Jersey ini bersama Christian dan rekan satu tim lainnya, dengan mempertahankan performa pada Etape [stage] selanjutnya," ujar Ewart Jesse kepada wartawan di Batusangkar, Sabtu (2/11).
Meski sudah beberapa kali ikut serta diajang Tour de Singkarak, namun Ewart tetap merasa rute pada stage pertama ini cukup sulit. Bahkan, pebalap lainnya juga merasakan hal yang sama. Meski demikian, ia bertekad tampil prima dan konsisten pada etape kedua.