Jakarta, Gatra.com - Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (WP KPK) menaruh harapan besar kepada calon Kapolri Idham Azis. Apabila terpilih, Idham diminta memprioritaskan penyelesaian kasus penyiraman air keras kepada Penyidik KPK, Novel Baswedan.
"Bahwa saat ini kebetulan salah satu calon Kapolrinya adalah bapak Idham Aziz yang juga merupakan ketua tim teknis dalam pengusutan kasus bang Novel. Kami harapkan kasus pelaku pengungkapan bang Novel, pelaku langsung atau yang menyiram segera diungkap. Hal ini menjadi prioritas selama 100 hari kepemimpinan beliau," ujar Ketua WP KPK Yudi Purnomo Harahap saat dikonfirmasi, Rabu (30/10).
Menurut Yudi, kasus penyiraman air keras dan teror kepada bang novel mendapat sorotan publik, bukan hanya di Indonesia tetapi juga dunia internasional.
"Kami harapkan tanggal 31 Oktober ketika kerja tim teknis berakhir, sudah dapat sampaikan hasilnya. Apapun hasilnya, baik pelakunya tertangkap atau belum tertangkap, ditemukan fakta baru, bukti baru, kesaksian baru, bisa diumumkan ke masyarakat sebagai bentuk transparansi," jelas Yudi.
Yudi menambahkan, sampai saat ini pihaknya mengimbau presiden untuk membentuk tim gabungan pencari fakta untuk mengungkap kasus ini secara tuntas.
"Karena kami harapkan bahwa kasus terhadap Bang Novel ini akan menjadi pembuka kotak pandora teror terhadap Pegawai KPK dan Pimpinan KPK yang belum terungkap selama ini," pungkasnya.