Jakarta, Gatra.com - Detasemen Khusus 88 Anti Teror Mabes Polri kembali menangkap sebanyak enam orang terduga teroris di sejumlah lokasi pada Sabtu (26/10).
“Enam orang ini bagian dari seluruh kelompok yang menamakan dirinya Daarut Daulah," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol. Asep Adi Saputra di Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Senin (28/1).
Asep menambahkan penangkapan keenam terduga teroris ini merupakan hasil pengembangan dari penangkapan terduga teroris lain, yang ditangkap lebih dulu pada bulan Mei lalu, dengan nama Pak Jenggot.
"Dari enam teroris ini merupakan bagian pemgembangan pelaku terdahulu yang kita tangkap yaitu sodara Endang atau Pak Jenggot, yang pada bulan Mei lalu sudah ditangkap di Bogor," ujarnya.
Mengenai sangkaan dan peran pelaku, Asep tidak menjelaskan secara detail. Namun keenam terduga teroris tersebut diketahui mengganggu jalannya proses demokasi.
"Mereka berbaiat kepada ISIS dan kegiatan mereka beberapa waktu lalu mengganggu jalannya proses demokrasi kita," imbuhnya.
Adapun, yang ditangkap diantaranya terduga teroris inisial SG yang ditangkap di wilayag Cileungsi, Bogor, kemudian BD ditangkap di Sawangan, Depok, lalu JF ditangkap di Pondok Ungu Permai, Bekasi.
Ada juga R yang ditangkap di Bekasi Selatan; HC ditangkap di Pekayon Jaya, Bekasi; dan AR ditangkap Cinere, Depok.