Medan, Gatra.com - Sumatera Utara (Sumut) ajukan protes atas tiga pemain sepakbola Sumatera Selatan (Sumsel) yang merupakan berasal dari Sumut. Kepindahan ketiganya dinilai belum sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Ketiganya yakni, Wilmar Dwi Sukma, Nurdin Syahputra Chaniago dan Anjas Ariansyah memperkuat kesebelasan Sumsel diajang Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X/2019 Sumatera Bengkulu.
Baca Juga: PSMS, Maksimalkan Semua Pemain
Laporan resmi tersebut dilayangkan tim Sumut, prihal tinjau ulang keabsahan pemain Sumsel. Dalam surat tertanggal 26 Oktober 2019 tersebut, menjelaskan jika ketiganya mengikuti Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwil) 2018 dan Pekan Olahraga Provinsi Sumut (Porprovsu) 2019.
"Kami meminta kepada panitia cabang sepakbola PB Porwil Sumatera agar meninjau kembali keabsahan pemain tersebut. Dan apabila melanggar regulasi yang telah ditetapkan oleh technical delegate cabang sepakbola agar diberi sanksi sesuai aturan yang berlaku," sebut surat yang ditandatangani Asisten Manajer tim, yang juga Sekretaris Asprov PSSI Sumut, Fityan Hamdi.
Baca Juga: Hadapi 8 Besar, Jafri Fokuskan Benahi Fisik
Sedangkan pertemuan antara Sumut dengan Sumsel dalam babak penyisihan Grup B, keduanya bermain imbang 1-1 yang digelar di Stadion Padang Panjang, Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, Sabtu (26/10).
Sumsel membuka keunggulan terlebih dahulu melalui titik putih pada menit ke-9. Ini hukuman diberi wasit M Khisfan, setelah pemain belakang Sumut dinilai melakukan pelanggaran. Kapten tim Sumsel, Dody Alfayet yang menjadi eksekutor sukses jalankan tugasnya. Sumsel unggul 1-0.
Baca Juga: Jafri Siapkan Amunisi Baru
Tertinggal 1-0 membuat anak asuh Ansyari Lubis berusaha mengejar ketertinggalannya dan mengurung pertahanan Sumsel. Usaha tersebut berbuah hasil dipenghujung babak pertama usai.
Sumut berhasil samakan kedudukan menjadi 1-1 melalui Rio Syahputra Damanik. Hasil seri ini tak bertuhan sampai pertandingan berakhir. Pertandingan lainnya, Aceh menang dengan skor tipis 1-0 atas Bangka Belitung.
Reporter: Iskandar