Muaro Jambi, Gatra.com - Kabupaten Muaro Jambi kedatangan tamu dari Korea Selatan. Tamu tersebut bernama Mr Yang. Dia merupakan seorang investor yang menggeluti bidang perdagangan.

"Benar, datangnya kemarin sore. Bapak itu bernama Mr Yang. Beliau seorang investor dari Korea Selatan," kata Sekda Kabupaten Muaro Jambi, M. Fadhil Arief, saat dikonfirmasi Sabtu (26/10).

Kehadiran investor asal negeri ginseng tersebut disambut langsung Sekretaris Daerah Kabupaten Muaro Jambi, M. Fadhil Arief. Selaku ketua tim percepatan investasi, M.Fadhil bahkan mengajak Mr Yang untuk rapat bersama dengan OPD Muaro Jambi.

Dalam rapat tersebut Pemkab Muaro Jambi menawarkan kemudahan dan kenyamanan berinvestasi di Muaro Jambi. Termasuk mencari solusi terhadap permasalahan yang kemungkinan akan muncul ketika berinvestasi. Terobosan itu dilakukan agar investor asal Korea Selatan tersebut yakin dan bersedia mendirikan usaha di Kabupaten Muaro Jambi.

"Yang kita lakukan itu bertujuan agar para investor asing maupun lokal bersedia berinvestasi di Muaro Jambi, selaras dengan program dan keinginan pemerintah pusat. Di mana, pemerintah pusat mendorong investasi tumbuh dan berkembang di setiap daerah. Terutama investor asing," kata M. Fadhil Arief.

Fadhil mengatakan, Pemkab Muaro Jambi membuka selebar-lebarnya pintu bagi para investor, baik lokal maupun asing untuk berinvestasi di Bumi Sailun Salimbai. Pemkab Muaro Jambi akan terus berupaya mendorong para investor asing untuk mendirikan usaha di Muaro Jambi.

"Investasi yang ditanam investor asing akan memberikan banyak keuntungan bagi daerah. Salah satunya, pertumbuhan investasi bisa menambah pendapatan bagi daerah," ujarnya.

Investasi asing juga bisa membuka lapangan kerja di Muaro Jambi. Dengan bertambahnya lapangan pekerjaan, maka angka pengangguran akan menurun sehingga pada akhirnya tentu pertumbuhan ekonomi semakin membaik.

"Kalau lapangan pekerjaan terbuka maka angka kemiskinan akan semakin menurun dan tingkat kesejahteraan masyarakat Muaro Jambi akan semakin membaik," kata M.Fadhil Arief.