Banyumas, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah sedang menyiapkan aplikasi wisata yang dapat digunakan melalui telepon pintar dalam waktu dekat ini. Aplikasi tersebut menjadi salah satu unggulan program smart city.
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Saptono Supriyanto sedang menyiapkan database yang dibutuhkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Banyumas sebagai penyedia layanan. Data yang dibutuhkan antara lain objek wisata di wilayah Banyumas berupa alam, buatan, kuliner, belanja, akomodasi, maupun wisata minat khusus lainnya.
"Sudah masuk tahap usulan. Paling cepat, tahun depan bisa direalisasikan," ujarnya, Jumat (25/10).
Menurutnya, aplikasi info wisata ini bakal memanjakan wisatawan yang berkunjung ke Banyumas. Pasalnya, mereka hanya perlu menggunakan gawainya untuk mengetahui lokasi daya tarik wisata, rumah makan, restoran, hingga kendaraan yang dapat digunakan untuk mencapai lokasi yang dituju.
Saptono mengatakan, pihaknya masih berkomunikasi dengan instansi lain. Sebab, program ini harus terintegrasi dengan data dari satuan dinas lainnya.
Sebelumnya, Dinporabudpar Banyumas juga telah membuat terobosan tiket elektronik pada objek wisata andalannya, Lokawisata Baturraden yang diluncurkan pada libur lebaran tahun 2018 lalu. Sistem ini bekerja sama dengan pihak perbankan sebagai penyedia layanan.
"Nanti ke depannya, tidak hanya Lokawisata Baturraden saja yang menggunakan tiket elektronik. Secara bertahap objek yang dikelola pemerintah daerah juga akan menggunakan layanan ini," ujarnya.