Padang, Gatra.com - Faldo Maldini direncanakan akan menggelar pidato politik, Ahad (27/10) di Hotel Pangeran Beach Padang, Sumatra Barat (Sumbar). Menanggapi hal tersebut, Politisi Gerindra, Andre Rosiade menuturkan, langkah politik Faldo yang saat ini bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terbilang sangat berat. Menurutnya, mantan juru bicara Capres Prabowo-Sandi itu dinilai tidak konsisten.
"PSI itu dianggap bukan partai orang Sumbar, meskipun owner PSI Jefrrie Geovani. Hanya dengan modal ganteng, pasang banyak baliho. Namun, sudah diberikan amanah oleh orang Sumbar tidak dipertanggungjawabkan," kata Andre Jumat (25/10).
Kendati begitu, Andre menghormati hak pilih Faldo, apalagi politisi muda asal Pesisir Selatan menentukan pilihan berdasarkan pertimbangan yang rasional.
Baca juga: Andre Rosiade: PSI Tak Dianggap Partai Orang Sumbar
Informasi yang berhasil digali Gatra.com, Mantan Wasekjen Partai Amanan Nasional (PAN) itu, akan menggelar pidato politik pada Ahad, 27 Oktober 2019. Pidato politik itu diadakan untuk menjawab banyaknya pertanyaan masyarakat atas kepindahan Faldo ke PSI.
Pasalnya, banyak yang ingin mengetahui tentang keputusan Faldo bergabung dengan PSI, melihat dari pemikirannya, maupun pandangan generasi muda Sumbar tersebut ke depannya. Pidato politik itu nantinya, sepertinya juga untuk meraih simpati dan empati masyarakat Sumbar dalam Pilkada 2020 mendatang.