Padang, Gatra.com - Perhelatan balap sepeda internasional di Sumatera, Tour de Singkarak ke-10 tinggal menghitung hari. Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Nasrul Abit memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) setempat untuk segera menuntaskan pengerjaan jalan-jalan provinsi yang bakal dijajaki pebalap TdS.
“Jika masih ada jalan yang belum selesai harus segera disiapkan dalam delapan hari ini. Kalau bisa akhir bulan ini sudah siap,” ujar Nasrul Abit di Padang, Jumat (25/10).
Dia menyebutkan, secara keseluruhan jalan audah baik, namun memang masih ada di beberapa titik yang masih perlu ada perbaikan, salah satunya jalan menuju Solok Selatan.
“Yang agak berat itu jalan arah ke Solok Selatan. Mereka harus selesaikan ini sebelum Tour de Singkarak etape menuju Solsel. Kami harapkan Balai Jalan turut membantu,” ucapnya.
Begitu juga dengan jalan menuju Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi. Dalam laporan yang disampaikan Dinas Pariwisata setempat dan Sekdakab Kerinci dalam rapat koordinasi Tour de Singkarak di Padang, mereka sudah siap menyambut ajang bergengsi dalam dunia balap sepeda itu.
“Terkait infrastruktur jalan untuk arena balap sepeda di Kerinci sudah hampir 95 persen, hanya tinggal finishing. Mudah-mudahan dalam minggu ini semua sudah selesai,” kata Sekdakab Gusnidul Gazam saat berada di Padang.
Dia menyebutkan, Tour de Singkarak 2019 akan menjadi debut bagi Kabupaten Kerinci sebagai bagian dari penyelenggara event balap sepeda bertaraf internasional. Bahkan pihaknya siap menggelontorkan dana sebesar Rp1,2 miliar.
“Kami ingin memberikan kesan yang baik bagi pebalap, official, maupun media yang meliput Tour de Singkarak yang melintasi Kabupaten Kerinci. Kami ingin menjadikan ini sebagai ajang promosi destinasi wisata di Kabupaten Kerinci,” sebut dia lagi.