Jakarta, Gatra.com - Menteri Pertahanan 2014-2019, Ryamizard Ryacudu, menyebut bakal punya banyak kegiatan selepas angkat koper dari Kementerian Pertahanan (Kemhan). Meski tak merincikan kegiatannya itu, Ryamizard menceritakan sudah terbiasa berkegiatan saat tak ada pekerjaan.

"Banyak kegiatan. Dulu waktu saya kira-kira 8 tahun enggak ada kerjaan habis dari KSAD, saya tetap ceramah kok, ke Medan, ke Aceh, ke Bali, tetap saya ceramah. Bagaimana menyampaikan kesan ke bangsa. Sebagai prajurit the all soldier never die. Enggak ada berhentinya prajurit, biar sudah pensiun. Sapta marga prajurit terus dipegang ya," katanya di Gedung Kemhan, Jakarta, Rabu (23/10).

Ia pun menyampaikan terima kasih karena telah dipercaya menjadi Menteri Pertahanan selama lima tahun. Ke depan, ia mengaku tak berharap banyak, selain berdoa agar kondisi Indonesia baik-baik saja.

"Setelah saya tidak lagi [menjabat], saya berdoa saja. Dan saya akan sedih dan akan menangis kalau bangsa ini tidak lebih baik. Itu saja," ungkapnya.

Ia juga mengaku sudah mewakafkan nyawanya untuk bangsa dan negara. Ryamizard menyebut hal itu cerminan bahwa dirinya sangat cinta terhadap Indonesia.

"Saya sudah sampaikan ke mana-mana saat ceramah, kalau orang ya mewakafkan tanahnya untuk masjid, untuk apa-apa, banyak. Kalau saya, saya wakafkan nyawa saya untuk bangsa dan negara. Itu janji saya. Itu begitu cintanya saya kepada bangsa dan negara," tandasnya.

Sebelumnya, kursi Ryamizard Ryacudu bakal diambil alih oleh Prabowo Subianto. Serah terima jabatannya dikabarkan bakal berlangsung Kamis besok (23/10) di Gedung Kemhan, sekira pukul 10.00 WIB.