Batanghari, Gatra.com - Pencalonan M. Hafiz sebagai Bupati Batanghari periode 2020-2024 terus mendapat dukungan dari sejumlah kader Partai Amanat Nasional (PAN). Salah satu dukungan mengalir dari Pasha Ungu.
Pemilik nama lengkap Sigit Purnomo Syamsuddin Said mengatakan, Hafiz memang layak menjadi Bupati Batanghari menggantikan Syahirsah SY.
Pernyataan Pasha disampaikan dalam sambutan saat mengantar Ketua DPW PAN Provinsi Jambi, H. Bakri mengembalikan formulir pendaftaran ke Partai Demokrat, Senin (21/10) petang.
"PAN hari ini membawa simbol-simbol kebangkitan politik di negara kita Indonesia," kata Wakil Wali Kota Palu ini.
Pasha juga merasa bangga PAN Batanghari mampu menjadi pemenang Pemilihan legislatif (Pileg) 17 April 2019 lalu. Apalagi kursi Ketua DPDR daerah itu diduduki Anita Yasmin yang masih berusia 24 tahun.
"PAN punya Ketua DPDR yang cantik dan termuda. Jadi wajar saja kalau suami beliau (Hafiz) akan kita dorong maju sebagai calon Bupati kita di Kabupaten Batanghari," ucap Pasha.
Hafiz mengucapkan terima kasih atas dukungan Pasha Ungu terhadap dirinya. Putra ketiga Wakil Bupati Batanghari Sofia Joesoef ini akan memberikan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Kabupaten Batanghari jika mendapat amanah terpilih sebagai Bupati.
"Terima kasih atas dukungan dan arahannya kanda @pashaungu_vm sukses selalu," tulis Hafiz dalam akun Instagram pribadinya.
Pasha Ungu kemudian membalas postingan Hafiz dengan menuliskan "Saudaraku dinda Hafiz, kanda berdoa Insya Allah Dinda dimudahkan ikhtiarnya, selalu awali dengan bismillah".
Hafiz kepada Gatra.com mengatakan, niat tulus mencalonkan diri sebagai Bupati Batanghari karena amanah dari mendiang sang ayah H. Abdul Fattah (Alm). Hafiz diharapkan mampu membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Batanghari.
"Insya Allah apabila saya terpilih sebagai Bupati Batanghari 2020-2024, saya akan berusaha sekuat tenaga dan pikiran untuk menjadikan daerah ini lebih maju dari semua sektor," kata ayah satu anak ini.
Abdul Fattah merupakan Bupati Batanghari dua periode. Selama era kepemimpinan Abdul Fattah, pembangunan infrastruktur dan gedung pusat olahraga banyak dibangun. Sejumlah kalangan bahkan menyebut Abdul Fattah sebagai Bapak Pembangunan Batanghari.