Jakarta, Gatra.com - Indonesia terpilih menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB pada periode 2020-2022. Hal itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Jakarta Pusat, hari ini. Indonesia memperoleh posisi itu setelah mengantongi 174 suara dalam pemilihan yang dilaksanakan di markas besar PBB di New York, Kamis (17/10) waktu setempat.
"Indonesia memperoleh suara terbanyak dari negara-negara yang berkompetisi memperebutkan suara. Kita memperoleh suara tertinggi dari Asia Pasifik yakni 174 suara dari 193 suara," ujar Retno di Jakarta, Jumat (18/10).
Indonesia sebelumnya pernah menjadi anggota Dewan HAM PBB sebanyak empat kali. Yakni pada periode 2006-2007 selaku founding member. Kemudian terpilih kembali untuk masa jabatan 2007-2010, 2011-2014, dan 2015-2017 sebelum terpilih lagi pada tahun ini.
"Kemenangan ini merupakan gol pamungkas dari Pejambon kami persembahkan kepada bangsa Indonesia," tambah Retno.
Sebelum terpilih di Dewan HAM, Indonesia terlebih dahulu terpilih sebagai anggota Dewan Keamanan di PBB.