Palembang, Gatra.com - Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang merilis al-quran terjemahan berbahasa daerah Palembang dalam puncak dies natalis transformasi ke 5 tahun di gedung Akademik Center (AC), Kamis (17/10).
Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Muhammad Sirozi mengungkapkan, setelah melalui proses yang cukup panjang, UIN Raden Fatah berhasil membuat al-quran terjemah berbahasa daerah, Bahasa Palembang. Proses terjemah ke dalam bahasa Palembang bertujuan agar memilihara budaya lokal dalam pengalaman agama Islam. “Prosesnya sudah dilakukan sejak Prof Aflatun Muchtar menjabat rektor UIN, tetapi proses penerjemahan sendiri baru selesai dilakukan dan dicetak sekarang” ungkapnya kepada awak media usai acara.
Percetakan al-quran terjamah Bahasa Palembang sendiri dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Usai dicetak dengan jumlah banyak, al-quran sendiri akan disebar di sejumlah kabupaten/kota di Sumsel.
“Tugas UIN itu salah satunya menjaga syiar islam dan menjaga budaya. Ini akan bermafaat bukan hanya bagi masyarakat tetapi juga akan menjadi aset Palembang,” ujarnya.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sumsel, Prof Aflatun Muchtar mengapreasiasikan lahirnya al-quran berbahasa bahasa Palembang. Pihaknya ingin agar universitas bisa menterjemahkan al-quran ke bahasa daerah lainnya di Sumsel.
Reporter: Karerek