Home Ekonomi Prancis Beri Penghargaan Kepada Peracik Kopi Indonesia

Prancis Beri Penghargaan Kepada Peracik Kopi Indonesia

Tangerang Selatan, Gatra.com -- Lembaga non-profit penilai produk pertanian asal Perancis, AVPA (Agence pour la Valorisation des Produits Agricoles) memberikan penghargaan kepada para peracik (roaster) kopi lokal asal Indonesia dalam 5th Locally Roasted Coffees International Contest. Pemenang dari Indonesia diumumkan di sela-sela Trade Expo Indonesia (TEI) 2019 yang diselenggarkan di Indonesia Convention Exhibiton (ICE) 2019, BSD City, Tangerang Selatan, Rabu (16/10).
 
Presiden AVPA, Philippe Juglar mengatakan Inodonesia kaya akan kopi spesial (specialty coffeee) yang memiliki cita rasa khas dan istimewa. Kopi ini dianggap memiliki kelas tertinggi dibanding kopi lainnya. 
 
Sambungnya, aa mengapresiasi peracik dan petani kopi Indonesia yang mampu mengolah kopi spesial tersebut menjadi secangkir kopi berkualitas. "Demonstrasi pengolahan kopi terjadi sangat cepat, sehingga mampu mentransformasi pemanggangan (roasting) kopi lokal. Biji kopi berhubungan dengan pengembangan kearifan dan konsepsi lokal," terangnya dalam konferensi pers.
 
Philippe melanjutkan pasar internasional masih terbuka bagi kopi-kopi spesial yang berasal dari Indonesia. Duta Besar Republik Indonesia untuk Perancis, Armanatha Christiawan Nasir mengatakan Indonesia kaya akan kopi yang memiliki indikasi geografis, sehingga memiliki nilai jual yang lebih tinggi di pasar internasional. "Kita harus mengubah pola pikir untuk dapat mengolah kopi lokal Indonesia," ujarnya.
 
Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi, Kementerian Perdagangan (Kemendag), Tjahja Widayanti  berpendapat penghargaan dari AVPA akan memudahkan kopi para peracik tersebut memasuki pasar Perancis. "Insya Allah bisa masuk Eropa. Kalau mendapat sertifikat ini (AVPA), daya saing kopi kita diakui di Uni Eropa," jelasnya.
 
Tjahja menyarankan agar para peracik kopi dapat mempertahankan konsistensinya untuk menghasilkan kopi yang berkualitas. "Kemendag telah berupaya memfasilitas produk-produk kopi Inodnesia untuk menembus pasar internasional berupa pengembangan kemasan, merek (brand), dan peningkatan daya saing produk. Kita ada upaya unyuk bisa komoditi ekspor kita (kopi) memiliki day asaing yang tinggi," pungkasnya.
 
Berikut ini merupakan pemenang 5th Locally Roasted Coffees International Contest asal Indonesia
1. Pranoto dari Eksportir Kopi Indonesia : Kopi Kenteng Jaya, Intina, dan Amunisi 
2. Haris Gunawan dari Bermani Coffee : Kopi Bengkulu yang dikomersilkan di bawah Bermani Coffee
3. Guido dari PT Dam Karya Prima : Kopi Aceh Gayo Avatara Natural yang dikomersilkan di bawah CoffeeHQ
4. Rudy M dari Kopi Tanah Air Kita : Kopi Bencoolen Rejang Lebong, Bencoolen Kepahiang
5. Darma dari PT Berjaya Lancar Terus : Kopi Bali Buleleng, Lampung Ulubelu, Malabar Black Gold, Malabar Honey, dan Toraja Sapan Hulu yang dikomersilkan di bawah My Kopi-O!
6. Ryo dari Anomali Coffee : Kopi dari Jawa Barat dan Jambi yang dikomersilkan di bawah Anomali.
7. Asmini Budiani dari Pusat Penelitian Bioteknologi dan Bioindustri Indonesia : Kopi Kintamani yang dikomersilkan dengan merek Ciragi Kintamani.
8. Harris Arthur  dari PT Harris Arthur Hedar : Kopi Gayo Bukit Sama (Kultur Haus)
9. Wedya Julianti dari PT Perkebunan dan Perdagangan Dewi Sri : Kopi dari Jawa Timur yang dikomersilkan dengan merek Kawisari Coffee.
10. Hendiarto dari Robusta Babakan Malang Bogor : Kopi Gunung Wangun Dua
11. Radiana Mahaga dari GayoBies Kopi : Kopi Gayo yang dikomersilkan di bawah GayoBies Kopi Nite.
558