Jakarta, Gatra.com - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir mengajak para mahasiswa dari 27 universitas di DKI Jakarta untuk nonton bareng film Bebas. Dia mengharapkan kegiatan ini bisa menumbuhkan kecintaan terhadap karya seni film, khususnya di bidang perfilman Indonesia.

Selain itu, Menristekdikti juga mengatakan bahwa dengan mengajak mahasiswa untuk menonton bareng film Bebas ini agar para mahasiswa terisi pikirannya tidak hanya masalah yang berat-berat saja, namun juga terisi di bidang hiburan dan kreativitasnya.

"Saya ajak mahasiswa untuk nonton bareng film Bebas supaya mahasiswa mencintai film Indonesia, makanya kita bareng-bareng nonton. Juga agar pikiranya terisi tidak hanya pikiran masalah yang berat, tapi hiburan sesekali juga perlu. Tapi hiburan yang bermanfaat seperti nonton film ini," ungkap Nasir saat ditemui di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Rabu malam (16/10).

Baca Juga: Menristekdikti Ajak Mahasiswa Nobar Film 'Bebas'

Nasir tidak menampik kala ditanya apakah nonton bareng dengan mahasiswa tersebut adalah salah satu upayanya untuk meredam aksi demonstrasi yang kabarnya tengah marak jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 20 Oktober 2019 mendatang.

"Yah itu bisa diterjemahkan seperti itu juga. Kami mengajak mahasiswa untuk rileks. Tapi intinya, kami ingin para mahasiswa mencintai film Indonesia. Harapannya, mereka dapat menularkan informasi tersebut," ujarnya.

Selain itu, Nasir juga optimis bahwa kampus-kampus di Jakarta, khususnya yang ikut dalam kegiatan nonton bareng ini, tidak akan turun ke jalan dan ikut melakukan demonstrasi. Dia berencana akan secara intens mengajak bicara mahasiswa untuk mengedepankan aspek diskusi dalam pencarian solusi masalah kenegaraan.

"Sekarang mahasiswa sudah banyak yang tidak tertarik [demonstrasi]. Itu karena banyak orang yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan aksi mereka, jadi mikir lagi. Mereka lebih baik cooling down, balik lagi ke dalam kampus. Nanti mereka akan saya ajak bicara," pungkasnya.