Siak, Gatra.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Siak resmi membuka pendaftaran penjaringan bakal calon kepala daerah (bacakada) untuk Pilkada Siak 2020.

Yang mau mendaftar, formulir bisa diambil di kantor DPC Demokrat Siak, di kawasan jalan Tengku Buang Asmara, Kampung Rempak, Siak Sri Indrapura.

"Kita buka mulai hari ini meski sebenarnya arahan DPD Riau, pendaftaran dibuka Senin (14/10). Tapi lantaran berbagai pertimbangan, di Siak baru dilakukan hari ini," kata Ketua DPC Partai Demokrat Siak, Syamsurizal kepada Gatra.com, Rabu (16/10).

Syamsurizal mengatakan, pendaftaran dibuka untuk umum dan tidak membatasi golongan. Pendaftaran ditutup 30 Oktober.

"Pengembalian berkas tanggal 1-11 November dan verifikasi berkas 16-19 November," kata Anggota DPRD Siak ini.

Untuk perbaikan berkas, partai besutan Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini memberikan waktu tanggal 20-30 November. "Pengumuman lulus secara administrasi dilakukan sekitar pertengahan Desember," terangnya.

Lantas untuk biaya kata Syamsurizal, sesuai kesepakatan DPD Riau, setiap pengembalian formulir, para pendaftar bakal dikenakan biaya administrasi Rp2,5 juta. "Itu hanya biaya administrasi. Selebihnya tak ada biaya lain," katanya.

Syamsurizal juga memastikan, pihaknya akan bekerja keras memenangkan calon yang mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Demokrat, 14 cabang dan 131 ranting yang ada di Kabupaten Siak wajib ikut memenangkan calon yang didukung partai berlambang mercy itu.

"Kita tak mau kalah. Di Pilkada ini kami harus menang. Modal sudah ada 4 kursi di DPRD. Tinggal 4 kursi lagi untuk memenuhi syarat 8 kursi," katanya.

Lebih jauh Syamsurizal menyebut, dari kader Demokrat sendiri, ada tiga orang yang menyatakan bakal maju pada Pilkada Siak 2020 itu. Mereka antara lain Sayed Abubakar Assegaf, Suartono, dan Syamsurizal sendiri.

Tapi tidak menutup kemungkinan non kader yang akan didukung dan diusung partai Demokrat. Sebab, hasil survey dan popularitas menjadi salah satu tolak ukur DPP.

"Saya juga mendaftar ke NasDem sebagai bakal calon Wabup. Mungkin besok saya juga akan mendaftar ke sini (Demokrat)," katanya.

Sebelumnya, NasDem dan PDIP sudah melakukan hal yang sama. Di NasDem, sudah tujuh orang yang mendaftar. Mereka antara lain mantan Anggota DPR RI Sayed Abubakar Assegaf sebagai calon bupati.

Perwira TNI AD Turyono juga mengambil formulir calon bupati. Kemudian Sekda Siak Tengku Said Hamzah mengambil dua formulir sekaligus (calon bupati dan wabup). Setelah itu Bupati Siak Alfedri mengambil formulir calon bupati. Ada lagi Letkol Delfi Delfijun yang masih berdinas di Kodam Bukit Barisan mengambil formulir cawabup.

Terus, politisi Gerindra Mester Hasuhunuan Hamzah mengambil formulir bakal calon wabup. Dan yang terakhir Kadis Sosial Siak Nurmasyah mengambil formulir calon wabup.

Di PDIP, Turyono juga mengambil formulir calon bupati. Begitu pula dengan Sayed Abubakar Assegaf sebagai calon bupati. Dan mantan wakil ketua DPRD Siak Priode 2014-2019 dari PDIP, Hendri Pangaribuan mengambil formulir calon wakil bupati.

Reporter: Sahril Ramadana