California, Gatra.com - Google baru saja merilis laptop terbarunya dalam kurun waktu dua tahun ini yang bernama Pixelbook Go. Laptop tersebut dibanderol dengan harga US$649, lebih murah dari versi Pixelbook yakni US$999.
Meskipun keduanya menggunakan teknologi layar sentuh, versi Go tidak bisa dilipat untuk menjadi mode tablet seperti Pixelbook. Selain itu, versi Go juga tidak didukung dengan Pixelbook Pen untuk menunjang performanya.
Dilansir The Verge, Rabu (16/10), hal tersebut menjadi salah satu yang mengecewakan beberapa calon konsumen sebab Pixelbook Go tidak mendukung perangkat Pen Stylus milik Google. Hal ini sangat disayangkan sebab beberapa perangkat Chromebooks dari Google yang memiliki harga lebih murah, mendapatkan dukungan untuk penggunaan stylus.
The Verge menilai, versi Go dari Pixelbook ini tidak terlalu direkomendasikan bagi para pengguna yang memang sebelumnya telah membeli versi Pixelbook. Hal tersebut lantaran performa dari Pixelbook memang berada di atas versi Go, ditambah dengan dukungan stylus.
Bagi para pengguna yang sedang mencari perangkat untuk menggambar dan desain, Pixelbook Go bukanlah salah satu yang direkomendasikan. Para pengguna dapat mempertimbangkan Pixelbook versi lama maupun Pixel Slate yang sudah didukung dengan stylus.