Yogyakarta, Gatra.com - Klub sepak bola PSIM Yogyakarta menjalani laga melawan Persis Solo di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Senin (21/10) mendatang. Laga ini menjadi laga penentuan lolos tidaknya kedua tim itu ke putaran delapan besar Liga 2 musim ini.
Dalam persiapan menghadapi laga itu, manajemen PSIM telah mengeluarkan surat pemberitahuan untuk tak memberi kuota masuk kepada suporter Persis. Alasannya karena ingin menjaga situasi kondusif dan aman.
Sekretaris Umum PSIM Jarot Sri Kastawa mengatakan surat itu ditujukan kepada manajemen Persis. "Mohon maaf manajemen PSIM tidak memberikan kuota kepada penonton atau suporter Pasoepati Persis Solo untuk pertandingan tersebut," katanya, Selasa (15/10).
Selama ini, suporter PSIM dan Persis Solo memang tak pernah akur. "Ini untuk menjaga suasana kondusif dan semangat persatuan, serta persahabatan," katanya.
Jarot mengatakan pertandingan hanya berjalan 2 x 45 menit. Pihaknya tak mau mengambil risiko jika kedua suporter tim bertemu. "Kita sama-sama anak bangsa, dan bersaudara," katanya.
PSIM dan Persis mengoleksi poin yang sama, yakni 27. Tim yang mampu memenangi laga ini berhak mendapat tiket ke babak delapan besar dan peluang promosi ke Liga 1 musim depan.
Pelatih PSIM Liestiadi mengatakan, striker Cristian 'El Loco' Gonzales sudah bisa turun di pertandingan nanti. Pemain yang musim lalu bersama PSS itu tidak bisa tampil di laga sebelumnya karena menjalani sanksi dari akumulasi kartu kuning. "Semoga menang melawan Persis Solo," ucapnya.