Siak, Gatra.com - Ketua MPW Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Riau, Arsadianto Rachman terang-terangan mengatakan bahwa tak ada ampun bagi anggotanya jika terlibat narkoba.

"Yang terlibat, saya sendiri yang akan memecat," tegas lelaki yang jabak disapa Anto Rahman ini usai melantik pengurus MPC PP Kabupaten Siak periode 2019-2023 di Lapangan Siak Bermadah, Kota Siak Sri Indrapura, Senin (14/10).

Pemuda Pancasila kata Anto, tidak akan pernah mentolerir narkoba. "Jika ada anggota PP yang bermasalah dengan barang haram itu, saya pastikan tidak akan ada bantuan hukum dan langsung dipecat," dia mengulangi.

Penegasan ini sebenarnya bukan tanpa alasan bagi Anto. Sebab dia sangat prihatin lantaran peredaran narkoba di Riau sudah sampai ke pelosok-pelosok desa.

"Ini sudah sangat miris, tukang dodos sawit saja sudah pakai narkoba. Jadi, saya minta kepada anggota, jaga marwah PP," pintanya.

Selain soal narkoba, saudara kandung mantan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman ini juga berharap supaya Pimpinan Anak Cabang (PAC) PP se-Kabupaten Siak melakukan konsolidasi hingga ke tingkat ranting-ranting.

Setiap tahun kata Anto, potensi pengkaderan PP di Siak terus meningkat. "Dua persen dari jumlah penduduk Kabupaten Siak adalah kader PP. Dari data yang saya ketahui, saat ini jumlah penduduk Siak sekitar 400 ribu jiwa. Jadi, sekitar 20 ribunya anggota kita," katanya.

Reporter: Sahril Ramadana