Palembang, Gatra.com – Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) di Sumatera Selatan (Sumsel) merayakan hari jadinya ke 74 tahun. Pada kesempatan itu, Bupati OKI, Iskandar menyatakan jika OKI harus memiliki visi maju ke depan.
Dengan dipercaya dengan beragam nilai investasi, maka OKI harus menjadi bagian yang menggerakkannya, bukan hanya. sekadar penonton. Adapun beberapa jalur tol trans Sumatera sepanjang 110 Km, dan program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi) dengan potensi mencapai 150.000 Ha, membuat OKI makin dikenal.
“Pemerintah daerah juga turut menyertakan modal di Tol Trans Sumatera khususnya di seksi I Tol Kayuagung-Palembang. Penyertaan modal itu sebagai upaya agar turut bermain di sektor bisnis tol. Setoran modal itu menjadi upaya kita guna turut andil bermain dalam pengembangan bisnis tol, khususnya melalui afiliasi,”terang Iskandar, Jumat (11/10).
Modal yang diikutsertakan berupa pembebasan lahan guna kebutuhan jalan tol. Saham tersebut akan dikelola Perusahaan Daerah (PD) Bende Seguguk yakni BUMD milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI.
“Kepemilikan saham di Tol Palka akan terus diperkuat mengingat kontruksi Seksi I Kayuagung-Palembang sepanjang 33,5 kilometer akan segera beroperasi. Sekaligus pemerintah mendorong produk UMKM masuk rest area,”terang dia.
Selain itu, visi OKI yang lebih maju, mandiri dan sejahtera berlandaskan iman dan taqwa juga selaran dengan visi Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Maju untuk semua serta visi Presiden Jokowi guna mewujudkan Indonesia Maju, yang berdaulat mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong.
“Kita lakukan gerakan bersama menuju OKI yang Lebih Maju, Mandiri Sejahtera Berlandaskan Iman dan Taqwa untuk mendukung Sumsel yang Maju untuk Semua serta Indonesia maju, berdaulat, mandiri dan berkepribadian,”ungkapnya.
Iskandar juga mengutip pesan Presiden Joko Widodo pada HUT ke-74 Kemerdekaan RI untuk melakukan lompatan kemajuan.
“Di tatanan dunia baru, Presiden Jokowi mengajak kita melakukan lompatan kemajuan dengan syarat budaya kreativitas, inovasi, disiplin dan kerja keras harus ditumbuhkan. Kita harus tinggalkan kebiasaan hanya menengok ke belakang, dengan visi optimis menatap ke depan, agar kita bisa membangun generasi baru yang mampu menapaki tanjakan berbatu mendaki bukit keberhasilan” tutup Iskandar.
Sementara Itu Gubernur Sumatera Selatan meminta Pemkab OKI agar pandai mengelola program nasional yang banyak turun di daerah ini.
“Keterlibatan masyarakat penting agar kemajuan-kemajuan yang diraih semakin pesat”ujar Deru seraya mengingatkan agar kabupaten dengan topografi masih banyak kawasan gambut juga bisa melakukan pencegahan sejak sebelum musim kemarau agar mengurangi kebakaran lahan dan hutan (Karhutla).