Home Internasional Perdana Menteri Irak Sekarang Angkat Dua Menteri Baru

Perdana Menteri Irak Sekarang Angkat Dua Menteri Baru

Baghdad, Gatra.com - Perdana Menteri Irak, Adel Abdul Mahdi mengganti Menteri Pendidikan dan Menteri Kesehatan dalam susunan kabinetnya. Dia sekarang berjanji merombak kabinet dan melakukan reformasi untuk menangani kerusuhan warga atas ketidakpuasan terhadap pemerintah.

Menteri Pendidikan baru adalah Suha Khalil, salah satu dari sedikit wanita yang menjadi menteri. Sedangkan Menteri Kesehatan yang baru yaitu Jaafar Allawi. Dia ditunjuk untuk menggantikan menteri sebelumnya yang mengundurkan diri sebelum terjadinya kerusuhan.

 

Dilansir Reuters, kedua menteri baru itu ditunjuk oleh parlemen. Dalam sesi berikutnya setelah usai penetapan menteri baru, suara di Parlemen lalu terpecah. Selusin anggota memboikot sesi berikutnya. Mereka menentang faksi yang disokong Iran, yang terkait dengan kelompok militer yang berada di belakang PM Mahdi.

Baca Juga: Polisi Menembak Mati Dua Demonstran di Irak

"Kami memilih dua menteri untuk mengisi jabatan yang kosong sehingga mereka benar-benar dapat mulai melakukan pekerjaan mereka. Tetapi perdana menteri juga harus menunjukkan perubahan nyata pada kementerian yang dipenuhi dengan korupsi," kata salah satu anggota parlemen, Husham al-Suhail, yang belakangan walk-out tanpa penjelasan detail.

 

Meski PM Mahdi telah mencoba merombak kabinetnya, langkah itu dinilai tidak mungkin memuaskan rakyat Irak yang menuntut pemerintah agar menuntaskan krisis seperti pengangguran, korupsi, dan layanan publik yang buruk.

Saat ini, banyak warga Irak hidup dalam kemiskinan, akses terbatas ke air bersih, listrik, perawatan kesehatan dasar, atau pendidikan yang layak ketika negara itu berusaha pulih dari konflik selama bertahun-tahun.

Jika reformasi tidak dilakukan dengan cepat, diyakini akan lebih banyak kerusuhan yang pecah. Pihak berwenang sebagian masih memblokir internet sejak kerusuhan terjadi sepekan terakhir. Kerusuhan itu telah menewaskan lebih dari 100 orang.

 

 

330