London, Gatra.com - Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, Google, menawarkan perangkat yang bisa mendeteksi tingkat polusi dan emisi gas buang kendaraan di Eropa. Dilansir dari BBC, Google awalnya akan menawarkan alat tersebut ke Birmingham, Manchester, Wolverhampton dan Coventry, Dublin dan Kopenhagen.
Namun selain beberapa kota di atas, Google juga berencana untuk menambah lebih banyak kota di benua lain dalam beberapa minggu mendatang. Setiap kota dapat mengusulkan dirinya untuk dipasangi perangkat ini melalui formulir online.
Cara kerja perangkat yang bernama Environmental Insights Explorer (EIE) mengkompilasi transportasi dan membangun data dari Google Maps dengan informasi yang tersedia untuk publik tentang emisi. Perangkat ini juga menawarkan data dalam empat kategori: Emisi pabrik; Emisi transportasi; Emisi umum; Potensi tenaga surya.
Perangkat ini dirancang untuk membantu kota melihat perubahan apa yang dapat mereka lakukan untuk menurunkan emisi, seperti membuat lebih banyak jalur sepeda atau memasang panel surya pada bangunan.
Proyek lainnya yakni, Air View, mobil Google Street View telah mengukur polusi udara ketika mereka melewati kota-kota, termasuk London dan Kopenhagen. Dan data ini juga akan dibagikan melalui alat EIE.
Pejabat kota Kopenhagen mengatakan, dengan perangkat baru ini, kota Kopenhagen dapat melihat untuk pertama kalinya tingkat polutan dan kualitas udara di tingkat partikel di jalan-jalan di pusat kota. "Serta mendeteksi ke pusat kota yang paling berkontribusi terhadap masalah polusi udara kota," katanya.
Selain itu, Walikota West Midlands, Inggris, Andy Street mengatakan perangkat tersebut cukup membantu untuk menciptakan kota bebas karbon, di mana dengan perangkat ini menurutnya akan membuat perbedaan besar pada upaya mencapai hasil kota bebas karbon lebih besar.
"Kami telah mendeklarasikan keadaan darurat iklim di West Midlands dan sekarang sedang menyusun rencana kami tentang bagaimana kami menjadi netral karbon paling lambat tahun 2040," katanya.
Global Covenant of Mayors for Climate dan Energy direktur eksekutif Amanda Eichel mengatakan: "Kami percaya EIE dapat berfungsi sebagai langkah pertama yang kritis bagi tim keberlanjutan kota untuk menilai situasi mereka saat ini dengan lebih baik dan melacak dan memantau kemajuan mereka dengan lebih baik dalam mencapai tujuan perlindungan iklim mereka. "
Namun, kemitraan antara kota dan perusahaan teknologi tidak selalu berjalan dengan baik. Karena, sebelumnya Perusahaan teknologi Sidewalk Labs ingin membangun lingkungan "pintar" di Toronto, tetapi telah menghadapi tentangan keras karena dianggap hanya untuk kepentingan perusahaan teknologi itu saja.