Jakarta, Gatra.com - Politikus Partai Amanat Nasional (PAN), Zita Anjani baru saja ditunjuk menjadi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Sebagai salah satu unsur pimpinan dewan, ia akan mendorong sejumlah isu kepada Pemprov DKI.

Isu yang menjadi diprioritaskan yakni pendidikan, terutama pendidikan anak usia dini. Menurutnya, isu tersebut sesuai dengan dirinya yang memiliki latar belakang sebagai pendidik.

"Kita akan membuat yang terbaik. Kalau isu personal yang ingin saya bawa adalah kesejahteraan pendidikan usia dini, karena itu keresahan politik saya," kata Zita, Jumat (4/10).

Untuk memperjuangkan isu tersebut, Zita akan menggandeng beberapa pihak, termasuk Pemprov DKI. Ia menilai, kolaborasi antarlembaga akan lebih mudah menyelesaikan berbagai persoalan Ibu Kota.

"Kita harus berkolaborasi satu sama lain, masalah DKI tidak bisa diselesaikan sendiri. Saya harus banyak belajar, termasuk dari pimpinan yang lain, yang lebih berpengalaman," ujar putri Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan ini.

Selain itu, Zita juga mendorong agar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memiliki payung hukum. Kemudian, ia juga ingin memastikan anggaran dan kebijakan yang lebih prowanita dan anak-anak.

"PAUD harus punya payung hukum atau Perda yang mengikat semua elit, dan kepala daerah. Mereka harus memberikan kesejahteraan yang optimal. Kemudian, anggaran dan kebijakan lebih pro pada wanita dan anak atau gender responsive. Gender mainstreaming bukan sekedar jargon saja, tetapi harus banyak yang ikut memastikan itu berjalan optimal," imbuhnya.