Semarang, Gatra.com - Bila sedang berwisata bersama keluarga, kerabat, dan teman ke kawasan kota lama, Semarang jangan sampai melewatkan destinasi wisata yang satu ini. Yaitu destinasi wisata bernama Dream Museum Zone (DMZ) adalah 3D trick art museum ini menyajikan berbagai lukisan tiga demensi yang sensasi dan instagramable.
Pengunjung dapat berfoto sepuasnya berbagai gaya dengan latar belakang berbagai obyek menakjubkan, mulai dari animasi, komodo, egypt dari Mesir, jurassic, dan seaword. Foto-foto yang dihasilkan baik menggunakan perangkat kamera handphone dan kamera DSLR dijamin akan membuat takjub yang melihatnya.
“Ada sebanyak 120 obyek lukisan tangan hasil karya 11 seniman lukis Korea dan dua seniman lukis Bali,” kata Marketing DMZ, Adista Prima Nugroho kepada Gatra.com, Kamis (3/10).
Lebih lanjut, Prima, menyatakan 120 obyek lukisan tersebut dibagi dalam 12 tema yang akan memberikan pengalaman menyenagkan bagi para pengunjung.
Pertama masuk, pengunjung ke ruang bertema animasi yang menampilkan enam lukisan tema animasi, kemudian ruang kedua bertema Komodo terdapat tujuh lukisan hewan raksasa tersebut.
Masuk ke ruang selanjutnya bertema salju, pengunjung bisa berfoto dengan latar belakang delapan lukisan salju. Dari salju, berlanjut ke ruang bertema Kingkong yang terdapat sembilan lukisan.
Ruang bertema Avatar yang menampilkan 10 lukisan adalah ruang berikutnya, kemudian ruang bertema heaven dengan tiga lukisan yang indah.
Ruang paling besar adalah bertema egypt yang menampilkan lima lukisan ukuran raksasa tentang bangunan piramida Mesir, termasuk patung spinx.
“Ruang Egypt yang berada di tengah merupakan tempat favorit pengunjung,” ujar Prima.
Dari ruang Egypt dilanjutkan ke ruang bertema Jurassic yang terdapat enam lukisan hewan purba, masuk lagi ke ruang bertema upside down dengan tujuh lukisan yang bisa membuat orang terbalik.
Pengunjung selanjutkan menjelajah ke ruang bertema safari, serta seaworld dan rumah miring yang berada di lantai dua.
“Butuh waktu sekitar 45 menit sampai satu jam untuk mengelilingi 12 ruang tersebut. Terkadang lebih dari satu jam, bila pengunjung berfoto di setiap lukisan,” ucapnya.
Agar hasil jepretan foto menakjuban sesuai keinginan pengunjung, di setiap ruang ada petugas perempuan yang mengatur posisi tepat dan membantu memotret.
“Jumlah pengunjung setiap bulan rata-rata 1.000 hingga 2.000 orang. Paling banyak saat hari libur panjang. Pengunjung kebanyakan keluarga yang datang dari luar kota Semarang,” ujar Prima.
Setiap hari DMZ yang berlokasi di Jalan Branjangan Nomor 3-9 kota lama Semarang buka mulai pukul 09.00 WIB hingga 21.30 WIB. Tiket masuk Rp 100 ribu per orang. Namun, menyambut hari ulang tahun ke-2 DMZ memberikan diskon 50 persen mulai Oktober hingga 31 Desember 2019.